Suara.com - Nama Suswono resmi jadi pendamping Ridwan Kamil untuk maju dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2024. Ini riwayat karier dan kekayaan pendiri cikal bakal Partai Keadilan Sejahtera tersebut.
Didukung oleh 12 partai politik, Ridwan Kamil menggandeng Suswono untuk menyambut gelaran Pilkada DKI Jakarta 2024.
Sosok Suswono yang jadi pasangan Ridwan Kamil diketahui merupakan politisi senior yang kenyang pengalaman terutama di level nasional.
Berikut riwayat karier dan kekayaan Suswono yang dipilih sebagai pendamping Ridwan Kamil menghadapi Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca Juga: Sebelum Tetapkan Pasangan Calon Jalur Independen, KPU DKI Jakarta Bahas Pencatutan KTP
Sosok yang menjabat sebagai Ketua Majelis Pertimbangan PKS tersebut lahir pada 20 April 1959 di Tegal, Jawa Tengah.
Ia merupakan anak sulung dari 6 bersaudara dari pasangan H. Asyraf dan Hj. Suratni.
Setelah lulus pendidikan tingkat dasar, Suswono melanjutkan studi jenjang S1 di Institut Pertanian Bogor atau IPB di jurusan Sosial Ekonomi Peternakan.
Ia melanjutkan magisternya di jurusan Manajemen Agribisnis pada kampus yang sama. Setelah itu masih di IPB, ia melanjutkan jenjang S3 di jurusan Manajemen Bisnis.
Selama kuliah, Suswono termasuk sosok yang aktif di organisasi. Ia pernah didapuk sebagai Ketua Hima Islam Cabang Bogor, Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Peternakan IPB, Pengurus Pelajar Islam Indonesia atau PII Tegal serta Ketua PII Komisariat Slawi.
Baca Juga: PDIP Tak Bisa Ikut Pilkada Jakarta 2024 karena Tidak Punya Teman, Begini Respons Ganjar Pranowo
Karier
Ia mengawali kariernya di pemerintahan ketika menjadi Tenaga Ahli Menteri Kehutanan pada periode 1999-2001.
Setelah itu ia terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2004-2009.
Ia terpilih sebagai anggota DPR RI lewat PKS di dapil Jawa Tengah IX yang melingkupi Kota Tegal, Kabupaten Tegal serta Kabupaten Brebes.
Pada 2005 ia terpilih sebagai Wakil Ketua Komisi IV dari Fraksi PKS yang mengurusi soal pangan, pertanian, kehutanan, kelautan serta perikanan.
Selesai menunaikan tugas sebagai anggota legislatif, pada 2009, Suswono ditunjuk sebagai Menteri Pertanian di masa periode kedua Presiden SBY menjabat.
Selepas menjabat sebagai menteri, Suswono sempat maju dalam pemilihan Bupati Brebes untuk periode 2017-2022.
Kekayaan
Berdasar LHKPN tertanggal 15 November 2009 atau sebelum resmi menjabat sebagai Menteri Pertanian, harta kekayaan Suswono mencapai Rp1,95 miliar dan 1700 dollar AS.
Harta itu terdiri dari harta bergerak dan harta tak bergerak.
Rinciannya untuk harta tak bergerak berupa tanah dan rumah senilai Rp1,6 miliar yang tersebar di Tegal serta Kabupaten Bogor.
Untuk harta bergerak, ia memiliki mobil Honda Jazz dan motor. Nilai totalnya mencapai Rp121 juta.
Untuk harta bergerak lainnya Rp27,4 juta, ditambah giro dan setara kas nilainya Rp197,79 juta dan juga 1700 dollar Amerika.
Terbaru berdasar LHKPN pada 2023 saat akan maju sebagai calon Bupati Brebes, diketahui harta kekayaan Suswono mencapai Rp4,7 miliar.
Tercatat ia memiliki 11 aset tak bergerak nilai totalnya Rp3,3 miliar.
Selain itu ia memiliki harta bergerak berupa dua mobil dan satu unit sepeda motor. Ia juga meiliki alat transportasi lain dan juga mesin.
Disamping itu ia memiliki dua unit usaha berupa toko baju muslimah dan PT.
Untuk harta tak bergerak, Suswono memiliki tiga aset diantaranya ada logam mulia.
Kemudian ia memiliki kas dan setara kas sebesar Rp483 juta.
Dalam LHKPN tersebut diketahui Suswono tak memiliki utang.