Infografis
Suara.com - Sekretaris Panitia Penyelenggara Rapimnas dan Munas Partai Golkar 2024 Ace Hasan Syadzily menanggapi kabar Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka akan bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.
Dikabarkan Jokowi dan Gibran berpotensi bergabung dengan Golkar pada gelaran Rapimnas dan Munas Partai Golkar 2024.
Menanggapi kabar itu, Ace mengaku pihaknya tak ingin berandai-andai. Pasalnya, dia hanya berwenang untuk mengundang Jokowi untuk hadir pada acara tersebut.
“Kita juga gak mau berandai-andai atas apakah beliau (Jokowil( nanti akan gabung Golkar atau tidak. Tapi yang jelas Partai Golkar sebagai partai yang selama ini memberikan dukungan bagi pemerintah,” kata Ace kepada di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (18/8/2024).
“Tentu kami ingin tegaskan bahwa soal keanggotaan dari Bapak Presiden tentu itu kita kembalikan kepada organisasi,” tambah dia.
Hal serupa juga dia sampaikan saat menanggapi kabar bergabungnya Gibran ke Partai Golkar. Bahkan, Ace mengatakan belum ada arahan untuk mengundang Gibran dalam acara Munas XI nanti.
“Sejauh ini kami belum mendapatkan arahan terkait dengan untuk mengundangnya (Gibran),” kata Ace.
Dia pun mengaku tidak ingin berspekulasi terhadap kabar masuknya Gibran sebagai kader Partai Golkar. Dia menyebut mekanisme untuk menjadi kader telah tertuang dalam AD/ART Partai.
“Ya kita lihat yang jelas bahwa sejauh ini kan AD/ART nya yang berlaku hingga Munas nanti masih AD/ART yang sekarang ini,” tutur Ace.
Baca Juga: Klaim Didukung 37 DPD, Ace Sebut Bahlil Sudah Penuhi Syarat Jadi Calon Ketum Golkar
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Penyelenggara Munas dan Rapimnas Partai Golkar 2024 Bambang Soesatyo atau Bamsoet menjelaskan pihaknya mengundang Presiden Joko Widodo dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
