Suara.com - Isu reshuffle kabinet kembali menyeruak. Kali ini dikabarkan menteri-menteri yang berasal dari PDIP bakal diganti oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Menanggapi hal itu, Ketua DPP PDIP Deddy Yevri Sitorus mengatakan, pihaknya hanya akan mentaati konstitusi. Menurutnya, penunjukan dan pergantian menteri dalam kabinet merupakan hak prerogratif Presiden, sehingga PDIP menerima saja apa pun yang menjadi keputusan.
Berdasarkan kabar yang beredar, dua menteri dari PDIP yakni Menkumham Yasonna Laoly dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Bintang Puspayoga bakal direshuffle.
"Kami memahami dan menerima bahwa pengangkatan dan pemberhentian menteri itu merupakan hak prerogratif Presiden. Jadi kami tidak dalam posisi menerima atau menolak, hanya mengacu pada konstitusi yang ada," kata Deddy kepada Suara.com, Selasa (13/8/2024).
Baca Juga: Mundur dari Ketum Golkar, Jokowi Blak-blakan soal Nasib Airlangga Hartarto di Kabinet
"Jika kader PDI Perjuangan mau diganti, itu terserah dan semaunya Presiden saja," sambungnya.
Di sisi lain, kalau pun ingin mendengarkan saran dari PDIP untuk merushuffle menteri-menteri non partai saat ini, hal itu juga diserahkan kepada Presiden.
"Jikapun Presiden mau mengganti menteri-menteri profesional (non partai) yang direkomendasikan PDIP seperti Menkeu, Menlu, Menteri PUPR, Menhub dan Menteri ESDM, itu juga terserah Presiden saja," katanya.
Lebih lanjut Deddy mengatakan, pihaknya selama ini merasa sudah cukup memperjuangan pemerintahan Jokowi selama 10 tahun.
"Kami merasa sudah cukup berupaya dan berjuang dalam memenangkan dan mempertahankan sehingga 10 tahun ini pemerintahan bisa berjalan dengan baik meskipun tekanan politik sejak 2014 sangat kuat," katanya menambahkan.
Baca Juga: Tak Hanya Keluarga Jokowi, Ini Daftar Calon Kepala Daerah yang Lakukan Praktik Politik Dinasti
Sebelumnya beredar info jika Presiden Jokowi akan melakukan perombakan kabinet. Semula kabar itu menyebutkan Bahlil Lahadahlia akan menggeser posisi Arifin Tasrif sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia.
Sementara posisi Menteri Investasi akan diisi oleh Rosan Roeslani. Kini muncul lagi info jika Menkumham Yasonna Laoly digantikan oleh Supratman Andi Agtas yang merupakan kader Partai Gerindra.
Kemudian Menteri PPA Bintang Puspayoga juga akan diganti. Ada info juga Menteri KLHK Siti Nurbaya juga akan diganti.