Airlangga Bersisurut, Partai Beringin Dibonsai Penguasa?

Chandra Iswinarno Suara.Com
Senin, 12 Agustus 2024 | 07:05 WIB
Airlangga Bersisurut, Partai Beringin Dibonsai Penguasa?
Airlangga Hartarto.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Gayung bersambut dengan yang dikemukakan Yusak, Kader Golkar Jusuf Hamka pun seolah mengafirmasi pernyataan Dekan FISIP Universitas Pamulang Kampus Kota Serang itu.

Babah Alun, sapaan Jusuf Hamka memperlihatkan gelagat keanehan yang terjadi di dalam Golkar saat ini. Bos jalan tol yang digadang-gadang menjadi Bakal Calon Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) mendampingi Dedi Mulyadi ini bahkan mengemukakan mundur dari partai kuning itu.

"Betul, betul, betul (mundur dari Partai Golkar). Besok saya akan resmi akan cari Pak Sekjen untuk mengundurkan diri resmi," ujar Jusuf kepada wartawan, Minggu (11/8/2024).

Babah Alun bahkan blak-blakan menyebut sudah tidak nyaman dengan situasi politik saat ini. Apalagi, dunia politik saat ini terlalu kasar dan berat. Menurutnya, Airlangga merupakan korban ganasnya poltik saat ini.

Politisi Partai Golkar sekaligus bos jalan tol, Jusuf Hamka di Markas DPP Partai Golkar. (Suara.com/Faqih)
Politisi Partai Golkar sekaligus bos jalan tol, Jusuf Hamka di Markas DPP Partai Golkar. (Suara.com/Faqih)

Airlangga Terzalimi

"Jadi, tugas saya berat, jadi mau nggak mau pas kebenaran ada momentum. Saya melihat Pak Airlangga terzalimi, saya juga takut nanti berpolitik juga terzalimi," ucap dia.

Lebih lanjut, ia menyebut sebenarnya tak ada perpecahan di internal partai. Namun ada pihak yang ingin menguasai Partai Golkar.

"Di dalam Golkarnya sendiri nggak ada gejolak, tetapi saya nggak tahu. Saya nggak bisa mengatakan dengan kata-kata, tetapi rupanya gitu lah, pada kepengin Golkar. Ini nggak ngerti saya, kenapa pada kepengin Golkar ini," katanya.

Sementara itu, sejumlah media memberitakan bahwa Airlangga sempat bertemu empat mata dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Jumat (9/8/2024). Pertemuan itu disebut-sebut berlangsung selama satu jam lebih.

Baca Juga: Alasan Babah Alun Cabut dari Golkar: Pak Airlangga Terzalimi

Setelah pertemuan, Airlangga menyampaikan kepada wartawan di Istana bahwa dia dan Jokowi hanya membahas mengenai perkembangan terkini kondisi ekonomi. Namun Airlangga sempat ditanya mengenai kemungkinan pergantian posisi Ketua Umum Golkar melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa atau Munaslub partai.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI