Bakal Menarik Nih, Pengamat Sebut Parpol Bakal Saling Sikut Rebutan Jatah Cawagub Jakarta

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Rabu, 07 Agustus 2024 | 11:37 WIB
Bakal Menarik Nih, Pengamat Sebut Parpol Bakal Saling Sikut Rebutan Jatah Cawagub Jakarta
Ridwan Kamil dan Anies Baswedan [Gopos.id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Internal Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan koalisi lain di Pilkada Jakarta 2024 bakal saling sikut. Mereka akan merebutkan jatah calon wakil gubernur Jakarta.

Hal ini disampaikan Pengamat politik dan Direktur Survey and Polling Indonesia Igor Dirgantara.

"Itu (perebutan cawagub) yang panas sekarang, yang saat ini dirancang antar-koalisi dan partai," kata Igor seperti diberitakan Antara, Rabu (7/8/2024).

Igor mengatakan sejumlah parpol di Jakarta sudah tidak lagi berfokus memperebutkan sosok yang akan dicalonkan jadi gubernur Jakarta. Ini dikarenakan dua nama besar sudah dipastikan maju.

Baca Juga: Bakal Gabung KIM di Pilgub Jakarta? PDIP: Kami Punya Calon Sendiri

KIM sendiri secara resmi mendukung mantan Gubernur Jawa Barat sekaligus kader Partai Golkar Ridwan Kamil. Sedangkan satu nama besar yang dipastikan akan maju yakni Anies Baswedan.

Kini, lanjut Igor, setiap partai tengah berlomba mengajukan nama wakil gubernur yang layak mendampingi dua calon gubernur tersebut.

Untuk di internal KIM sendiri kata Igor, dipastikan ada beberapa nama besar yang dipertimbangkan, salah satunya putra bungsu Presiden Joko Widodo yakni Kaesang Pangarep.

"Di satu sisi KIM pasti dilema karena KIM mau memajukan Kaesang di Jawa Tengah bersama Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi," kata Igor.

Kaesang juga dinilai berpotensi lebih besar menang di Jawa Tengah dibandingkan di Jakarta. Di satu sisi, lanjut Igor, PAN yang juga bagian dari KIM terlihat "ngotot" menyandingkan Ridwan Kamil bersama Zita Anjani.

Baca Juga: Golkar Dapat Jatah Kursi Cawagub Dedi Mulyadi di Pilkada Jabar, PAN Cuma Bilang Ini

Lebih lanjut, Igor melihat langkah putri dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan untuk bersanding dengan Ridwan Kamil akan sulit.

Di sisi lain, Anies yang dikabarkan akan mendapat dukungan dari PKS dan PDIP juga akan terkendala dalam memilih calon wakil gubernur.

Ilustrasi - Pilkada serentak 2024. (Antara)
Ilustrasi - Pilkada serentak 2024. (Antara)

Igor melihat PKS akan tetap bersikukuh menyandingkan Anies dan Sohibul Iman dalam pilkada Jakarta. Hal tersebut tentu akan sulit diterima PDIP lantaran partai besutan Megawati Soekarno Putri itu pasti ingin mencalonkan kadernya sebagai calon wakil gubernur.

Menurut Igor, kekinian PDIP belum mempunyai sosok yang tepat untuk menjadi calon wakil gubernur.

"Siapa yang mau dimajuin? Ahok? Ahok sudah pasti ada resistensi dari PKS yang justru ingin menduetkan Anies dengan Sohibul Iman. Kalau PKB juga tidak begitu menerima keinginan Ahok maju," kata Igor.

Igor menilai satu-satunya kader yang tepat dimajukan PDIP menjadi calon wakil gubernur Jakarta yakni Prasetyo Edi Marsudi yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Jakarta.

Lebih lanjut, Igor menilai dalam waktu dekat akan terjadi manuver politik di internal dan eksternal KIM dalam menentukan siapa calon wakil gubernur Jakarta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI