Suara.com - Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor, Gus Addin Jauharudin, mengklaim bakal ada kelas menengah baru dari Ansor selama lima tahun ke depan. Hal itu disampaikan Addin dalam Konferwil Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Barat di Asrama Haji Bekasi, Selasa (6/8/2024).
“Maka sahabat-sahabat harus siap, akan tumbuh kelas menengah baru dari Ansor,” kata Addin dalam keterangannya.
Gus Addin mengatakan selama lima tahun ke depan negara akan mengalami dinamika yang cukup landai di bidang politik.
Dengan demikian kata Gus Addin, negara akan fokus pada pembangunan ekonomi, pemertaan infrastruktur, IKN, sumber daya manusia, dan penguatan kreativitas dan inovasi.
Baca Juga: Profil Ketum GP Ansor yang Merasa Ikut Tersakiti Kalau Ada yang Menyakiti Jokowi dan Keluarga
“Ini akan menjadi fokus negara ke depan, jika Ansor ingin selaras dengan pembangunan nasional, Ansor harus selaras dengan kepentingan agenda besar negara,” ulasnya.
Ia mengatakan dengan ribuan kader yang menjadi kepala desa, sebaran kader yang menjadi pendamping sosial, menjadi penyelenggara Pemilu, pendamping kelompok tani, hingga politisi dari daerah hingga nasional, Gus Addin optimis Ansor bisa menjadi kekuatan yang sangat besar.
“Bila kita data, bila kita konsolidir, tidak akan ada kekuatan apapun yang bisa mengalahkan kekuatan Ansor,” katanya.
Menopang hal ini, Gus Addin menyiapkan 4 Pilar Program yang disebut dengan BISA. Program ini akan memperluas peran Ansor di bidang Bisnis dan Ekonomi, Inovasi Teknologi dan Media, pengembangan Sumber Daya Manusia, dan Anak Muda.
“Seluruh program-program Ansor di luar kaderisasi, pendekatan-pendekatan keagamaan, seluruh kepemimpinan Ansor, harus mengacu kepada BISA. Kalau pemerintahan mendatang punya Asta Cita, Ansor punya BISA. Delapan program negara akan ditopang Ansor,” pungkasnya.
Baca Juga: Profil Addin Jauharuddin, Ketua Umum GP Ansor yang Jadi Komisaris BUMN