Suara.com - Mantan Sekretaris Jenderal PKB Lukman Edy akhirnya angkat bicara setelah dipolisikan oleh eliet PKB ke Bareskrim Polri atas tudingan pencemaran nama baik. Lukman Edy pun santai menanggapi upaya perlawanan dari kubu PKB yang dipimpin Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Perihal pelaporan itu, Lukman Edy justru 'menyentil' balik elite PKB karena dianggap membawa masalah internal partai ke ranah hukum. Bahkan, dia menganggap tindakan pelaporan itu menandakan elite PKB ogah meneriman kritikan.
“Seharusnya persoalan internal diselesaikan secara internal dan jangan alergi dikritik,” ujar Lukman Edy dikutip dari Antara, Selasa (6/8/2024).
Lukman Edy pun mengaku jika pelaporan tersebut dianggap sebagai kesempatan buat dirinya untuk menjelaskan terkait pernyataannya yang dipermasalahan di internal partai besutan Cak Imin itu.
Dipolisikan PKB
Lukman Edy sebelumnya dipolisikan buntut ucapannya yang membongkar borok Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kepada panitia khusus (pansus) PBNU. Pelaporan itu disampaikan perwakilan dari PKB di Bareskrim Polri pada Senin (5/8/2024) kemarin.
Ketua DPP Partai Bidang Hukum dan Perundungan, Cucun Syamsurijal mengatakan pihaknya melaporkan Lukman Edy ke Bareskrim Polri atas dugaan pencemaran nama baik.
“Kami dari DPP PKB bersama tim kuasa hukum yang diberikan mandat, melaporkan Saudara Lukman Edy yang sudah menyebarkan suatu berita yang dikonsumsi oleh publik yang itu membahayakan sebagai ujaran kebencian atau pencemaran nama baik,” ujarnya dikutip dari Antara, Selasa.

Pihaknya menilai pernyataan Lukman di Kantor PBNU pada Rabu (31/7) akan sangat berbahaya bagi PKB sebagai institusi maupun pimpinan-pimpinan yang turut diserang karena tidak ada dasar dan bukti.
Baca Juga: Panas! Usai 'Borok' Cak Imin Diadukan ke PBNU, Elite PKB Balas Tudingan Lukman Edy: Menyesatkan!
“Saudara Lukman ini bukan siapa-siapa. Dia tidak ada kapasitasnya berbicara tentang PKB maupun pimpinan PKB,” kata dia.