Pengamat Nilai Wajar Ansor dan Banser Ingin Gebuk Pendemo, Konflik PKB dan PBNU Bukan Lagi Konflik Pribadi

Senin, 05 Agustus 2024 | 12:03 WIB
Pengamat Nilai Wajar Ansor dan Banser Ingin Gebuk Pendemo, Konflik PKB dan PBNU Bukan Lagi Konflik Pribadi
Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Aliansi Santri Gus Dur Menggugat, Aliansi Santri Gus Dur Menggugat aksi di depan Gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta, Jumat (2/8/2024). [Suara.com//Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin, memerintahkan para Banser untuk mengusir dan menggebuk pihak-pihak yang mendemo kantor PBNU.

Pria yang akrab disapa Gus Addin ini menilai, demontrasi kemarin, massa sudah kelewat batas dan melanggar etika NU.

Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin. [NU Online]
Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin. [NU Online]

"Kalau masih terjadi aksi lagi di depan kantor PBNU, Banser gak usah takut-takut, saya perintahkan untuk usir dan gebuk saja kalau tidak mau pergi," ujar Gus Addin kepada awak media, Minggu (4/8/2024).

"Kemarin cukup yang terakhir, kita jaga Marwah NU. Ini adalah kantor kita semua. Dari sini kita dididik, dibesarkan hingga menjadi seperti ini," tambah Gus Addin.

Dia menegaskan jika ada lagi yang mendemo kantor PBNU, maka akan segera berhadapan dengan GP Ansor-Banser.

"Siapapun yang Demo depan PBNU, apapun urusannya, maka akan berhadapan dengan kami," tegasnya.

Mantan Ketua Umum PB PMII ini menegaskan, jika gedung NU merupakan gedung keramat, tempat para ulama berkhidmat.

“Wajib kita jaga. Ansor Banser akan siaga menunggu perintah ketua umum PBNU," katanya.

Baca Juga: Respons Panas Cak Imin Soal Pernyataan Ketum PBNU: Yang Rusak Itu Yahya Sama Saiful

Sebelumnya, sejumlah orang yang mengatasnamakan Aliansi Santri Gus Dur melakukan demontrasi di depan Gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jumat (2/8) lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI