Soal KIM Plus untuk Pilkada Jakarta, NasDem Berpotensi Gabung?

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:41 WIB
Soal KIM Plus untuk Pilkada Jakarta, NasDem Berpotensi Gabung?
Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus. (Suara.com/Faqih)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wacana bakal munculnya koalisi gemuk partai politik (parpol) dalam Pilkada Jakarta yang dimotori Koalisi Indonesia Maju (KIM) menjadi KIM plus disebut-sebut bakal terjadi dalam waktu dekat. Bahkan, nama NasDem disebut-sebut bakal berpeluang bergabung.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk F Paulus tidak menampik KIM plus bakal terbentuk.

"Ya nanti kita lihat perkembangan dari plus ini berarti. Artinya, plus ada koalisi Indonesia plus apa? Nah kita tunggu sebentar lagi," ujarnya di Djakarta Theatre, Jumat (3/8/2024).

Saat ditanya mengenai kemungkinan NasDem bakal bergabung dalam KIM lantaran ragu untuk mendukung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, Lodewijk tidak menjawab secara gamblang.

Baca Juga: Ridwan Kamil OTW Jakarta, Bakal Dijodohkan dengan Babah Alun? Golkar: Nanti Kita Lihat Lah

Meski begitu, ia juga mengemukakan masih menunggu hasil komunikasi dengan partai politik lainnya untuk Pilkada Jakarta.

"Kita masih nunggu," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyebut Koalisi Indonesia Maju (KIM) bakal mendapatkan dukungan tambahan di Pilkada sejumlah daerah. Ia menyebut koalisinya ini bernama KIM Plus.

Nantinya, akan ada partai yang pada Pilpres lalu berada di luar koalisi. Namun, ia enggan membeberkan partai mana yang dimaksud.

"Ada Koalisi Indonesia Maju Plus nanti," ujar Dasco di iNews Tower, Jakarta Pusat, Rabu (31/7/2024).

Baca Juga: Dukung Dedi Mulyadi di Jabar, Golkar Beri Sinyal Usung RK pada Pilkada Jakarta

KIM Plus ini disebutnya bakal terbentuk untuk Pilkada Jakarta, Jawa Barat (Jabar), dan Jawa Tengah (Jateng).

"Plus ada partai lain dong yang ikut kan begitu. Akan membicarakan mengenai Pilkada tadi. Ada Jawa Tengah, ada DKI kan begitu," ucap Dasco.

Untuk pengumumannya, Dasco mengaku masih menunggu Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto, kembali ke Indonesia setelah kunjungan ke luar negeri. Nantinya akan ada pembahasan lebih lanjur mengenai hal ini.

"Ini nunggu Pak Prabowo pulang. Akan ada pertemuan dari partai-partai koalisi. Koalisi Plus, Koalisi Indonesia Maju Plus," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI