Suara.com - Cuaca yang cukup panas hingga terik di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan diimbangi dengan air yang melimpah.
Bagi siapa saja yang berkunjung, tidak perlu mengkhawatirkan dirinya akan dehidrasi atau merasa kehausan yang berlebihan.
Pasalnya, pemerintah sudah menyiapkan Air keran siap minum di sekitar Istana Kepresidenan di IKN.
Dalam sebuah video yang diunggah akun Tiktok @dr.trisantoso memperlihatkan beberapa pos air kran siap minum di sekitar istana.
“Ini di sekitaran Istana ada tempat minum,” ujarnya @dr.trisantoso sambil menunjukkan kran air tersebut.
Ia menjelaskan bahwa udara yang ada di sekitar istana tersebut cukup panas, mengingat belum banyak tumbuhan besar di sekitarnya.
“Ini untuk minum, untuk isi botol, untuk kalau kehausan sehabis jalan, karena lumayan panas di sekitaran istana,” jelasnya.
“Keren, disediakan tempat-tempat untuk mengambil dan mengisi air minum,” ujarnya.
Berbicara soal air kran siap minum, rupanya Presiden Joko Widodo belum pernah mencobanya. Bahkan pihaknya mengaku jika takut salah mencoba air.
“Belum belum nyoba,” ujar Jokowi.
“Nanti keliru nanti gimana,” sahutnya.
Sementara itu, Menteri Pekrjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menunjukkan keberaniannya untuk menguji coba langsung air tersebut.
Pada Senin (29/7/24) kemarin, Basuki tampak meminum langsung dari air kran di IKN. Basuki tampak mengambil air dari kran dengan gelas kemudian langsung diminumnya sampai habis.
Untuk diketahui, Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital OIKN Mohammed Ali Berawi mengatakan bahwa untuk mengontrol pengelolaan air dengan kualitas yang aman untuk diminum digunakan SCADA atau Supervisor Control and Data Acquisition yang memungkinkan pengontrolan jarak jauh.
Selain itu, untuk menjaga kualitas dan kuantitas air, pihaknya menggunakan teknologi smart water quality monitoring.
Kemudian untuk mengontrol kebutuhan air di IKN akan digunakan teknologi smart water metering.
Kontributor : Kanita