Akan Abaikan Utusan PBNU untuk Selesaikan Konflik, PKB Menolak Apa pun Intervensi Kedaulatan Partai

Selasa, 30 Juli 2024 | 16:51 WIB
Akan Abaikan Utusan PBNU untuk Selesaikan Konflik, PKB Menolak Apa pun Intervensi Kedaulatan Partai
Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid, memastikan bakal mengabaikan adanya utusan dari PBNU yang akan menyelesaikan permasalahan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Jazilil justru mempertanyakan, mengapa PBNU sampai menggelar rapat pleno untuk mengutus orang menyelesaikan masalah.

"Utusan apa itu? Itu sesuatu yang tidak sesuai dengan undang-undang partai politik. Dengan sendirinya maka itu gugur, maka itu harus diabaikan," kata pria yang akrab disapa Gus Jazil di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/7/2024).

Ia mengatakan PKB hingga saat ini belum ada rencana untuk bertemu dengan utusan PBNU tersebut.

"Gak ada, gak ada," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia pun menegaskan partai yang diketuai Muhaimin Iskandar atau Cak Imin hingga kini tidak ada masalah dengan PBNU. Sehingga mereka menolak segala bentuk intervensi.

"Ya Itu tadi, bahwa PKB, seluruh jajaran PKB solid menolak upaya apapun mengintervensi kedaulatan partai," pungkasnya.

Utusan PBNU

Sebelumnya, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memberikan mandat kepada dua tokoh untuk mencari jalan atas permasalahan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Mandat tersebut diberikan melalui keputusan di rapat pleno PBNU, Minggu (28/7/2024).

Baca Juga: Soal Usul PBNU Bentuk Partai Baru daripada Usik PKB, Gus Jazil: Mau Bertindak Apa Saja, Silakan

Keputusan terkait tersebut menjadi salah satu dari hasil rapat pleno. Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya menyampaikan ada pembahasan mengenai perkembangan hubungan PBNU dengan PKB di dalam pleno tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI