Jokowi Akui Tidak Ajak Wartawan ke IKN: Banyak yang Kerja, Takut Ganggu

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk pertama kalinya menginap di Istana Negara di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Minggu (28/7/2024) malam. Namun, pengalaman bermalam di sana tidak membuatnya tidur nyenyak.

"Enggak nyenyak. Saya ngomong apa adanya," ujar Jokowi sambil tertawa pada Senin (29/7/2024) di Istana Negara IKN.

Namun demikian, Jokowi memaklumi hal ini karena menurutnya ketidaknyamanan tidurnya disebabkan karena baru pertama kali tidur di tempat tersebut. Biasanya, ia menginap di lokasi glamping saat berkunjung ke IKN bersama para pejabat. 

Ia menyebut, perkembangan pembangunan Istana di IKN akan terus dipantau. Ia menegaskan bahwa semuanya masih dalam proses pengerjaan.

Baca Juga: Listrik dan Internet Lancar, Jokowi: Air di IKN Melimpah!

"Di sini ada ribuan orang yang bekerja. Saya tidak mau mengganggu mereka agar progresnya tidak terhambat karena kedatangan saya," ujarnya.

Mulai hari ini, Jokowi akan bekerja dari Kantor Presiden di IKN dan dijadwalkan mengadakan beberapa rapat. "Tapi saya tidak bisa mengajak wartawan meliput karena masih banyak yang bekerja. Supaya semuanya tidak terganggu. Masih ada pembersihan, masih ada pengisian furniture, semuanya masih dalam proses yang baik," katanya.

Sebelumnya, Jokowi menyebutkan bahwa beberapa fasilitas dasar di Istana IKN sudah beroperasi, sehingga ia merasa yakin untuk menginap di sana.

"Air sudah masuk, listrik sudah ada, kamar sudah siap, tempat tidur juga sudah ada, jadi bisa tidur," jelasnya. 

Pada hari pertama di IKN, Jokowi memulai kegiatan dengan berkeliling menggunakan sepeda motor bersama beberapa selebriti seperti Raffi Ahmad, Gading Marten, Atta Halilintar, dan artis lainnya. Jokowi selanjutnya menuju Jembatan Balang untuk meresmikannya.

Baca Juga: Usai Motor-motoran Bareng Raffi Ahmad dkk, Jokowi Curhat Soft Ngantor Hari Pertama di IKN, Apa Maksudnya?

Jokowi dijadwalkan akan berkantor di Istana IKN mulai besok dan akan menginap selama tiga hari.