Pesan Gibran Ke ASN Di Acara Pisah Sambut: Saya Titip Solo, Ritme Kerja Jangan Loyo

Bangun Santoso Suara.Com
Sabtu, 27 Juli 2024 | 00:10 WIB
Pesan Gibran Ke ASN Di Acara Pisah Sambut: Saya Titip Solo, Ritme Kerja Jangan Loyo
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (kanan) bersama Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa (kiri) mengikuti Rapat Paripurna di Gedung DPRD Solo, Jawa Tengah, Rabu (17/7/2024). [ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/rwa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka meminta aparatur sipil negara (ASN) di Kota Solo, Jawa Tengah terus menjaga ritme kerja meski dirinya tak lagi memimpin daerah tersebut.

"Saya titip Solo, ritme kerja jangan loyo," katanya pada acara pisah sambut di Taman Balekambang Solo, Jawa Tengah, Jumat (26/7/2024).

Pada kesempatan yang sama, ia juga menitipkan Kota Solo kepada wali kota selanjutnya dan kepada jajaran forkompinda.

"Saya yakin Pak Wali bisa mengemban tugas dengan baik. Titip Kota Solo. Pak wali minggu ini punya dua agenda besar, yakni peresmian Taman Balekambang dan peresmian Pasar Jongke," katanya sebagaimana dilansir Antara.

Baca Juga: Kini Uji Coba Program Makan Gratis di Solo, Gibran: Gak Ada Anggaran Rp7.500, Buat Generasi Muda Jangan Pelit!

Ia juga meminta kepada seluruh jajaran pimpinan di Kota Solo agar memperbaiki apa yang belum baik dan mengevaluasi apa yang kurang.

"Tolong Pak Wali Kota selesaikan keluhan warga dengan cepat tanpa menunggu menjadi viral dulu. Saya yakin Pak Wali Kota baru bisa, mampu mengerjakan itu semua dan forkompinda di sini kompak semua," katanya.

Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa mengajak para ASN menjaga tradisi kerja tersebut.

"Selama 3,5 tahun ini semua gerak mengikuti kinerja Mas Wali (Gibran)," katanya.

Ia mengatakan dalam waktu singkat Kota Solo sudah berubah secara fisik. Bahkan, hampir tidak ada hari tanpa keramaian.

Baca Juga: Deretan Tokoh Politik yang Pernah Mencicipi di Jurusan IPA Ketika SMA, Gibran dan Kaesang Dulu Masuk Kelas Apa?

"Ritme ini harus kita jaga untuk bagaimana tempat-tempat, ruang-ruang yang sudah terbangun ini bisa kita isi dengan kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat," katanya.

Meski Gibran tak lagi di Solo, ia optimis hatinya masih ada di Solo.

Oleh karena itu, ia optimistis Gibran akan terus memberikan perhatian kepada Kota Solo.

"Saya tidak akan minta karena beliau sudah tahu potret Kota Surakarta, mana yang kurang, mana yang perlu ditambahin. Artinya mas wapres ini sudah tahu persis kondisi Solo," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI