Suara.com - Berikut pertanyaan bagi warga Singapura yang melakukan penangkapan ikan di lepas pantai: Seberapa sering Anda melihat hiu besar di perairan setempat?
Sebuah video yang diposting oleh pengguna TikTok @nelnas78 kemarin (24 Juli), mendokumentasikan apa yang kami anggap sebagai penampakan terbesar dan mungkin paling menakutkan pada malam itu.
Di awal klip, terlihat seorang pria menarik tali pancingnya dengan kuat. Kamera kemudian mengarah ke air, dan tampak sesosok hiu seukuran perahu kecil yang terlihat jelas sedang meronta-ronta.
Orang-orang di perahu tetap tenang, dan dalam keterangannya terungkap bahwa hiu tersebut akhirnya dilepaskan.
Baca Juga: Dahului Maarten Paes, Kiper Timnas Australia Resmi Gabung AS Roma
Lucunya, musik latar yang mengiringi video tersebut adalah lagu anak-anak ‘Baby Shark’ yang tak terhindarkan. Meskipun jika Anda bertanya kepada kami, tidak ada yang aneh dengan hiu tersebut.
Video tersebut menarik perhatian banyak netizen hingga memicu perbincangan apakah kelompok tersebut pernah bertemu dengan hiu banteng atau hiu perawat.
Beberapa orang mengatakan bahwa melihat hiu banteng di perairan Singapura bukanlah hal yang aneh, sementara yang lain percaya bahwa itu adalah hiu perawat karena “siripnya terlihat terlalu panjang”.
Menanggapi komentar tersebut, @nelnas78 mengungkapkan bahwa pertemuan tersebut terjadi di perairan Singapura bagian selatan.
“Ayahku bilang hiu seperti itu selalu ada di perairan SG. Dulu dia tinggal di tepi laut di Kampung Pasir Panjang, jadi kalau [dia mendayung] perahu ke laut pasti ketemu,” tulis salah satu warganet.
Baca Juga: Piala AFF U-19: Brunei Dicukur Malaysia, Thailand Menang Dramatis atas Singapura
Segelintir orang terkejut melihat ukuran hiu tersebut, dan mengatakan bahwa hiu tersebut “menakutkan”, sementara banyak orang lain yang percaya bahwa hiu jenis ini umumnya tetap jinak kecuali jika dimusuhi.
Seorang netizen juga mengatakan bahwa penampakan makhluk laut tersebut merupakan tanda bahwa “alam sedang menyembuhkan” setelah tumpahan minyak baru-baru ini.