KemenPPPA Terima 67 Aduan Kekerasan Anak Di Ranah Online, Terkini Kasus Open BO 'Premium Place'

Selasa, 23 Juli 2024 | 18:58 WIB
KemenPPPA Terima 67 Aduan Kekerasan Anak Di Ranah Online, Terkini Kasus Open BO 'Premium Place'
Plt Asisten bidang Pelayanan Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus, Atwirlany Ritonga. (Suara.com/Faqih)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) menyebut, sejak Januari hingga Juni 2024, pihaknya telah menerima 67 aduan kekerasan terhadap anak di ranah online atau daring.

Plt Asisten bidang Pelayanan Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus, Atwirlany Ritonga mengatakan, kekerasan anak di ranah daring merupakan pekerjaan rumah yang masih belum selesai.

“KemenPPPA sangat menyayangkan kasus ini dapat terjadi dan menimpa anak-anak kita di Indonesia,” katanya, di Bareskrim Polri, Selasa (23/7/2024).

Menurut dia, kekerasan terhadap anak dalam perkara daring, merupakan lemahnya pengawasan dan bimbingan orang tua dalam mencegah anak berada dalam situasi yang rentan dan berbahaya.

Terkini, Bareskrim Polri baru saja membongkar kasus prostitusi online yang melibatkan anak atau open BO. Di mana ada empat orang anak dan satu wanita remaja yang diamankan saat polisi meringkus dua orang muncikari.

Kelima korban ini, terlibat dalam kasus prostitusi online lantaran pengaruh lingkungan sosial dan perkembangan teknologi.

“Ini menjadi salah satu faktor yang berperan penting dalam kehidupn seorang anak,” kata Atwirlany.

Ekonomi juga menjadi salah satu faktor anak di bawah umur terjerumus dalam kasus prostitusi.

“Faktor pengaruh ekonomi yang menyebabkan anak mudah sekali tergiur untuk mencari jalan keluar yang cepat dan instan untuk menyelesaikan masalah-masalahnya,” jelasnya.

Baca Juga: Modus Open BO Anak 'Premium Place', Pasang Harga Rp 8-17 Juta Sekali Kencan

Atwirlany juga meminta agar para orang tua dan guru lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI