"Iya saya backup sekolahan," timpalnya.
"Siapa nama njenengan?" tanya Sugiyono.

"Nih nama saya," balas pria sembari menunjuk tulisan nama yang ada di seragam ormasnya itu.
"Oh Supono, oke silakan di-backup enggak apa-apa. Ada pengadilan," ujar pria yang diancam diusir ormas.
"Lah kalau keberatan kenapa, itu sekolahan negeri lho," tambahnya.
Lantaran kemauannya tidak dipenuhi, anggota ormas itu terlihat membentak-bentak anggota LSM sembari menempuk badan pria tersebut. Anggota ormas itu pun tampak menghardik sembari tolak pinggang.
Meski mendapat intimidasi, pria bernama Sugiyono itu mengaku tidak gentar.
"Mau habisin, gak masalah mas, santai. Kalau berani habisin," ujar sembari berdiri.
Anggota LSM itu pun mengaku tidak masalah jika ada wali murid yang diusir dari rumah imbas melaporkan kasus pungli di SD tersebut. Meski mendapat ucapan-ucapan kasar dari anggota ormas, pria itu pun mengaku tetap akan melindungi orang tua murid yang telah melaporkan kasus pungli tersebut.
Baca Juga: Berlagak Bayar Pakai QRIS, Begini Tampang Jambret Ponsel Wanita Pemilik Warung
"Saya pokoknya tetap akan melindungi masyarakat," ujarnya.