Suara.com - Para pelaku kejahatan kekininan makin nekat saat beraksi mengincar calon korbannya. Belum lama ini, viral aksi jambret ponsel yang berpura-pura berbelanja di sebuah warung.
Dikutip Suara.com pada Senin (22/7/2024), dari unggahan video yang dibagikan akun Instagram @memomedsos, awalnya terlihat pria bertopi hitam mengunjungi di sebuah warung berlagak membeli sebuah barang.
Pelaku kejahatan itu, tampak berpura-pura akan membeli barang dengan menggunakan aplikasi QRIS.
Tampak, wanita berkerudung hitam itu menyerahkan ponselnya kepada pelaku yang berpura-pura membayar dengan menggunakan QRIS.
Semberi mengisap sebatang rokok, pria yang mengenakan baju kerah berwarna biru itu berpura-pura memindai kode QRIS di ponsel milik wanita itu.
Tak lama, setelah korban menyodorkan ponselnya, pelaku langsung menjambret dan melarikan diri.
Sontak wanita berkerundung itu mencoba keluar warung setelah ponselnya dibawa kabur oleh pelaku.
Korban pun langsung histeris berteriak. "Maling, maling," ujarnya sembari berlari keluar warung.
Dalam video itu, tampak seorang pria turut keluar bersama wanita itu. Namun, bukan berusaha mengejar pelaku, pria itu tampak memarah-marahi wanita yang menjadi korban jambret di warung tersebut.
Berdasar narasi dalam video yang diunggah akun itu, peristiwa jambret berpura-pura membayar menggunakan QRIS terjadi di Jalan Cikaret Al-Falah, RT 04/04, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (19/7/2024) lalu.
Sontak video jambret yang beraksi di warung kelontong itu pun ramai disorot dan dihujani komentar dari netizen. Namun, kebanyakan netizen justru menyindir pria di warung tersebut yang justru marah-marah kepada korban.
"Bukannya dikejar malah nyalahin orang laen," sindir salah satu netizen.
"Ayah macam apa itu, bisa-bisanya malah anaknya kena marah juga," timpal yang lain.
"Itu ayahnya? Kasian mbaknya punya ayah modelan gitu, bukannya kejar," tulis netizen lainnya disertai emoji tertawa.
Di sisi lain, ada netizen lain yang meminta agar pemilik warung lebih berhati-hati terkait pembayaran dengan menggunakan QRIS.
"Emang kenapa ga pake qris yg udah di print aja si???????? Kaya abang2 somay di tempel di gerobak," ujar yang lainnya.
Selain itu, beberapa netizen mendesak agar polisi segera menangkap pelaku setelah tampangnya terekam kamera pengawas alias CCTV.
"Sudah ada bukti cctv muka juga jelas.. polisi ngapain ??? Jawabannya “nunggu ada yg lapor”" timpal yang lainnya.
"Mukanya jelas, ayo gerak. Buat warga yg nemuin jng maen hakim sendiri, kalo bisa rame-rame," tambah netizen lainnya lagi.