Pada set kedua, permainan berjalan sengit dan kedua tim saling berbalas poin. Memasuki technical time out pertama, Jakarta BIN unggul dengan 7-8.
Pada paruh set kedua, Jakarta Electric PLN mampu bermain lebih rapi dan menekan, sehingga membuat mereka unggul dengan skor 16-12. Namun, Jakarta Electric PLN kembali kehilangan fokus dan tertinggal dengan skor 21-19. Smash keras pemain Jakarta BIN, Kara Bajema menutup skor set kedua dengan 20-25.
Pada awal set ketiga, permainan kembali berlangsung ketat. Memasuki technical time out pertama, Jakarta BIN unggul 7-8. Pemain Jakarta Electric PLN kembali kehilangan fokus jelang akhir set yang membuatnya tertinggal 16-19.
Di akhir set, block Jakarta Electric PLN mampu menahan serangan Jakarta BIN dan membuat kedudukan 22-21. Jakarta Electric PLN berhasil memenangkan set ketiga. Pukulan Yolla Yuliana menutup set ketiga dengan skor 25-23 dan pertandingan berlanjut ke set keempat.
Memulai set keempat, pertandingan berjalan alot. Kedua tim saling membalas serangan. Pada technical time out pertama, Jakarta BIN unggul tipis 7-8.
Pada paruh set keempat, Jakarta Electric PLN mampu mengurangi kesalahan sendiri dan tampil lebih efektif sehingga berbalik unggul menjadi 12-10. Memasuki akhir set, Jakarta Electric PLN semakin tampil solid serta berhasil memperlebar jarak dengan skor 22-16 dan menutup set dengan skor 25-21. Ini membuat kedua tim harus bermain full set untuk menentukan juara.
Pada set kelima, kedua tim bermain sama-sama solid. Smash keras Jakarta Electric PLN, Nurlaili tak mampu dihadang oleh pemain Jakarta BIN dan menutup paruh set kelima dengan skor 8-6. Jakarta Electric PLN sempat meraih set point terlebih dahulu dengan skor 14-12, namun block rapat dari Jakarta BIN mampu membuat kedudukan menjadi 14-14. Ketenangan menbuat Jakarta BIN akhirnya menutup pertandingan dengan skor 18-16.