Kontroversial! Ajang Pencarian Jodoh di China Dorong Pria Nikahi Wanita Hamil di Luar Nikah

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Sabtu, 20 Juli 2024 | 12:41 WIB
Kontroversial! Ajang Pencarian Jodoh di China Dorong Pria Nikahi Wanita Hamil di Luar Nikah
Ilustrasi wanita hamil (Pexels/Leah Kelley)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ajang Pencarian Jodoh di China Viral karena Mendorong Pria untuk Menerima Wanita Hamil di Luar Nikah

Sebuah ajang pencarian jodoh di China telah mencuri perhatian publik setelah mendorong pria untuk menerima wanita yang hamil di luar nikah sebagai pasangan hidup mereka. Fenomena ini telah memicu perdebatan luas di platform media sosial dan masyarakat.

Kompetisi pencarian jodoh yang diadakan di beberapa kota di China ini menantang stereotip sosial tradisional dengan mempromosikan penerimaan terhadap wanita yang mengalami kehamilan di luar pernikahan. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi stigma dan diskriminasi yang sering dihadapi oleh wanita dalam situasi serupa.

Ilustrasi Pasangan (Pexels.com/Mikhail Nilov)
Ilustrasi Pasangan (Pexels.com/Mikhail Nilov)

Partisipan pria di ajang tersebut didorong untuk melihat melewati status kehamilan dan fokus pada kepribadian serta kualitas lain dari pasangan potensial mereka. Hal ini bertujuan untuk membangun hubungan yang didasari oleh pengertian, dukungan, dan kesetaraan.

Baca Juga: Belasan Perusahaan China Dituntut usai Lakukan Tes Kehamilan Ilegal pada Calon Karyawati

Dalam acara tersebut, beberapa wanita yang sedang hamil secara terbuka berbicara tentang pengalaman mereka dan mengapa mereka mencari pasangan yang dapat menerima kondisi mereka. Produser acara berpendapat bahwa acara ini bertujuan untuk mendobrak stigma sosial dan memberikan kesempatan kedua bagi wanita yang mengalami kehamilan di luar nikah.

Namun, tidak semua orang setuju dengan pendekatan ini. Banyak netizen yang berpendapat bahwa acara ini mengeksploitasi situasi pribadi wanita demi rating, sementara yang lain merasa acara ini memberikan pesan positif tentang penerimaan dan dukungan.

Ilustrasi Wanita hamil. (Pixabay)
Ilustrasi Wanita hamil. (Pixabay)

Viralnya acara ini menunjukkan pergeseran budaya yang sedang terjadi di China, yang semakin menghadapi isu-isu sosial yang sensitif seperti kehamilan di luar nikah dengan sikap yang lebih inklusif dan empatik.

Meskipun mendapat dukungan dari sebagian kalangan yang melihatnya sebagai langkah progresif, pendekatan ini juga menuai kritik dari mereka yang masih memegang nilai-nilai tradisional yang lebih konservatif. Diskusi seputar moralitas, tanggung jawab, dan norma sosial terus bergema dalam konteks ajang pencarian jodoh yang menantang ini.

Baca Juga: Sarankan Cari Pasangan Kaya demi Keuntungan Finansial, Influencer China Dilarang Tampil di Media Sosial

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI