Suara.com - Helikopter wisata jatuh tidak lama lepas landas dari Helipad GWK, Bali pada Jumat (19/7/2024) pukul 14.33 WIB.
Kepala Humas Basarnas, Albert Wenno, mengatakan helikopter tersebut mengudara untuk melakukan tour wisata.
Tak berselang lama usai mengudara, helikopter tersebut jatuh di Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.
“Awalnya heli take off dari Helipad GWK pada pukul 14.33 Wita untuk melakukan tour wisata. Belum lama mengudara, heli tersebut jatuh sekitar pukul 14.37 WITA,” kata Albert saat dikonfirmasi, Jumat.
Kemudian, Albert mengatakan pihaknya mendapat laporan tersebut sekira pukul 15.25 WITA. Setelah itu, puluhan petugas langsung menuju lokasi.
Berdasarkan informasi sementara, lanjut Albert, helikopter tersebut mengangkut 5 orang termasuk pilot dan crew.
“Seluruh korban bisa terevakuasi dalam kondisi selamat,” ucapnya.
Adapun kelima korban insiden jatuhnya helikopter ini yakni seorang pilot asal Indonesia bernama Dedi Kurnia, seorang crew asal Indonesia, Oki.
Kemudian wisatawan asal Indonesia, Eloira Decti Paskilah. Lalu 2 orang penumpang wiasatawan asal Australia, Russel James Harris, dan Chriestope Pierre Marrot Castellat.
Baca Juga: Sowan ke Bali, Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi Super Happy
“Saat ini mereka masih mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Siloam,” pungkas Albert.