Suara.com - SBH (20), remaja di Kemayoran, Jakarta Pusat menjadi korban gegara mencegah aksi tawuran dua kelompok di Sunter, Jakarta Utara, Sabtu (13/7/2024) dini hari. Korban malah dibacok hingga kritis saat melerai aksi tawuran.
Kronologi remaja yang dibacok saat mencegah tawuran diungkapkan oleh Kepala Seksi (Kasi) Humas Polsek Kemayoran Bripka Ricky Sihite. Menurutnya, semula tawuran terjadi antara dua kelompok di Sunter yang berbatasan dengan Kemayoran.
"Kelompok Pasar Kaget lari ke seberang Jalan Inspeksi Sumur Batu Kemayoran dikejar pelaku AF, dicegah korban, namun pelaku marah sehingga korban dianiaya," kata Ricky dikutip dari Antara, Minggu (14/7/2024).
Peristiwa korban SBH dibacok pun sempat viral di media sosial. Dalam video yang beredar di akun Instagram @wargajakarta.id, terlihat terduga pelaku mengenakan pakaian berwarna merah yang sedang mengejar lawan tawuran.
Baca Juga: Bikin Warga Resah, Pelaku Tawuran di Depan Mal Bassura Jaktim Kerap Kucing-kucingan sama Polisi
Lalu, korban dan beberapa warga lain mencoba melerai tawuran tersebut.
Terlihat juga dalam video tersebut pelaku langsung melukai korban menggunakan celurit panjang yang dibawa.
"Duduk perkaranya, awalnya ribut-ribut tawuran remaja di seberang. Terus, salah satu pelaku tawuran lari ke arah wilayah kita, terus dilerai warga. Karena tidak terima, disikat sama dia," jelas Ricky.
Ricky menyebut, korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan karena korban terluka parah di bagian kepala bagian belakang dan lengan kiri.
Lebih lanjut, polisi masih melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku penganiayaan, termasuk pelaku tawuran lainnya.
Baca Juga: Tawuran Beda RW Pecah Lagi, Deklarasi Damai Jilid II di Bassura jadi Sia-sia!
"Belum (ditangkap). Kita masih mencari dia," ujar Ricky. (Antara)