Anjing Tentara Serang Nenek di Gaza, Bukti Baru Kekejaman Israel?

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Jum'at, 12 Juli 2024 | 09:50 WIB
Anjing Tentara Serang Nenek di Gaza, Bukti Baru Kekejaman Israel?
Ilustrasi anjing galak (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah tragedi memilukan terjadi di Kamp Pengungsian Jabalia, Gaza, ketika seekor anjing milik tentara Israel menyerang seorang nenek Palestina yang tidak berdaya.

Insiden ini terekam dalam video yang diunggah oleh Al Jazeera, menunjukkan momen saat anjing tersebut menyerang korban yang sedang berbaring di sebuah kamar di kamp tersebut.

Jeritan kesakitan dari wanita tua itu terdengar jelas dalam video, menggambarkan penderitaan yang dialaminya.

Video mengerikan ini diperoleh dari rekaman kamera yang dipasang pada anjing tentara Israel, dan menunjukkan serangan brutal yang menyebabkan luka serius pada wanita tersebut.

Baca Juga: Profil Terkini Budi Arie Setiadi, Menkominfo yang Dinyinyir karena Foto Bareng dengan Tentara Israel

Tentara Israel bersiaga dengan senjata mereka dalam bentrokan dengan pengunjuk rasa Palestina di dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Desember 2020. [Dok.Antara]
Tentara Israel bersiaga dengan senjata mereka dalam bentrokan dengan pengunjuk rasa Palestina di dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Desember 2020. [Dok.Antara]

Peristiwa ini terjadi saat tentara Israel melakukan operasi penggeledahan di Kamp Jabalia. Insiden ini menambah deretan panjang kekejaman yang dilakukan oleh tentara Israel terhadap warga Palestina.

Sebelumnya, gambar seorang pria Palestina yang terluka dan diikat di kap jip kendaraan militer Israel telah memicu kemarahan internasional.

Banyak pihak menuduh militer Israel menggunakan warga Palestina sebagai "perisai manusia", tindakan yang jelas melanggar hukum internasional dan hak asasi manusia.

Publikasi video ini oleh Al Jazeera telah menimbulkan gelombang kemarahan dan kecaman dari berbagai pihak. Aktivis hak asasi manusia mengecam tindakan brutal ini dan menyerukan adanya penyelidikan serta tindakan tegas terhadap pelakunya.

Baca Juga: Target Awal Perang dengan Hamas, Militer Israel Desak Warga Palestina Tinggalkan Kota Gaza

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI