Suara.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, menepis isu Presiden terpilih Prabowo Subianto disebut enggan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) yang berada di Kalimantan Timur.
Bahlil merasa heran dengan munculnya isu tersebut, bahkan dia balik bertanya terkait asal informasi yang menyebutkan Prabowo Subianto disebut enggan pindah ke Ibu Kota Nusantara tersebut.
Hal itu, disampaikan Bahlil kepada wartawan termasuk Suara.com usai menghadiri Kuliah Umum di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Jawa Barat, Kamis (17/07/2024).
"Kata siapa? Jangan pakai kata informasi yang enggak benar. Insya Allah kok, Pak Prabowo. Akan kita lihat lah ya, apa yang diputuskan ya," kata Bahlil.
Baca Juga: Faisal Basri Semprot Prabowo Soal Rencana Kerek Rasio Utang: Arogan Generasi Sekarang!
Lebih lanjut Bahlil mengatakan, jika Prabowo akan mengikuti Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia di IKN.
"Yang jelas Pak Prabowo akan upacara tanggal 17 (Agustus) di IKN," tegasnya.
Terkait perkembangan pembangunan di IKN jelang 17 Agustus, Bahlil menyebutkan jika Bandara VVIP IKN akan segera rampung dan menjadi tempat mendarat para pejabat negara.
"IKN kita akan upacara pada tanggal 17 Agustus di IKN dan sekarang untuk Bandaranya akan jadi sebelum tanggal 17 Agustus kita akan mendarat," ungkapnya.
Selanjutnya, Bahlil juga mengatakan proses pembangunan jalan tol di IKN juga hampir selesai dan tinggal menyisakan sekitar 10 kilometer lagi. Seandainya belum rampung pada 17 Agustus mendatang, kondisi jalan utama bisa dilalui oleh rombongan pejabat negara.
Baca Juga: Ambisi Prabowo Muluskan Program Makan Bergizi Gratis, Gali Utang Hingga 50% dari PDB
"Kemudian tolnya juga hampir jadi ya, kita doakan mudah-mudahan tinggal sekitar hampir kurang lebih sekitar 10 kilometer, tapi andaikan pun itu gak selesai dia akan keluar di jalan utama dan semuanya sudah aspal. Itu menyangkut dengan infrastruktur persiapan IKN," tegasnya.
Kontributor : Rahman