Profil Terkini Budi Arie Setiadi, Menkominfo yang Dinyinyir karena Foto Bareng dengan Tentara Israel

Galih Priatmojo Suara.Com
Kamis, 11 Juli 2024 | 15:32 WIB
Profil Terkini Budi Arie Setiadi, Menkominfo yang Dinyinyir karena Foto Bareng dengan Tentara Israel
Gaji dan Tunjangan Budi Arie SetiadiĀ (IG/budiariesetiadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejak mencuat kasus bobolnya Pusat Data Nasional beberapa waktu lalu yang melibatkan geng hacker Brain Chipher, nama Menkominfo Budi Arie Setiadi disorot.

Tak hanya lewat petisi, sebagian publik bahkan sampai turun ke jalan menuntut agar Budi Arie Setiadi mundur dari jabatannya.

Meski begitu, mantan ketua Projo tersebut bergeming tanpa ada kata minta maaf sementara hacker yang membobol sudah menyatakan permohonan maafnya.

Terkini, di tengah kasus bobolnya PDN, foto jadul Menkominfo Budi Arie yang berpose dengan tentara Israel ramai jadi perbincangan.

Baca Juga: Minta Budi Arie Setiadi Mundur, Kemenkominfo di Geruduk Massa

Terlepas dari fotonya yang riuh disorot karena berpose dengan tentara Israel, latar belakang sosok Budi Arie Setiadi banyak dihabiskan sebagai aktivis hingga politisi.

Profil Budi Arie Setiadi

Mengutip informasi yang dibagikan Wikipedia, Budi Arie Setiadi merupakan putra dari pasangan Joko Asmoro dan Pudji Astuti.

Ia lahir di Jakarta tanggal 20 April 1969 dan menghabiskan sebagian besar hidupnya di ibukota.

Budi Arie mengawali pendidikan formalnya di SD Marsudirini, Koja, Jakarta Utara. Ia juga menempuh pendidikan sekolah menengah pertamanya di tempat yang sama.

Baca Juga: Geruduk Gedung Kominfo, Akamsi Minta Budi Arie Mundur: Menteri Hasil Bagi-bagi Kue

Ia kemudian melanjutkan SMA di Kolese Kanisius, Jakarta Pusat pada 1988 dan lulus pada 1990.

Selepas itu, Budi Arie melanjutkan pendidikan di jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia.

Aktivis Kampus

Selama menjadi mahasiswa, Budi Arie muda banyak berkecimpung di berbagai organisasi mahasiswa, diantaranya pers mahasiswa, komunitas olahraga hingga organisasi politik mahasiswa.

Sosok yang dijuluki Muni ini pernah menjabat sebagai Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa atau BPM FISIP UI di tahun 1994. Selain itu ia juga sempat menjadi anggota presidium senat mahasiswa UI di tahun yang sama hingga 1995.

Budi Arie juga diketahui sebagai salah satu pionir berdirinya Forum Studi Mahasiswa UI dan aktif dalam pergerakan Kelompok Pembela Mahasiwa UI.

Di bidang lain, Budi Arie diketahui pernah jadi pemimpin redaksi majalah mahasiswa UI Suara Mahasiswa periode 1993 hingga 1994.

Mendirikan Media

Berbekal pengalaman di kampus, ia mendirikan surat kabar bernama BERGERAK ketika reformasi bergejolak di tahun 1998.

Dibantu wartawan Tempo yang ketika itu medianya dibredel, Budi Arie aktif mengelola mingguan bernama Media Indonesia periode 1994-1996.

Di kemudian hari, Budi Arie turut menjadi bagian di awal Mingguan Ekonomi Kontan. Ia menjadi wartawan di media tersebut mulai 1996 hingga 2001.

Karier Politik

Memiliki reputasi mengkilap sebagai aktivis kampus, Budi Arie mendapat kepercayaan sebagai Ketua Ikatan Alumni UI setelah ia lulus. Ia menjabat ketua dari periode 1998-2000, dan dilanjut sebagai Dewan Penasihat Ikatan Alumni UI dari periode 2016-2019.

Setelah itu, Budi Arie masuk ke dunia politik. Ia bergabung bersama PDI Perjuangan.

Bersama partai berlambang banteng tersebut, Budi Arie pernah dipercaya sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta periode 1998-2001.

Setelah itu, Budi Arie dipercaya menjadi Kepala Balitbang PDI Perjuangan DKI Jakarta periode 2005-2010.

Budi Arie diketahui pernah maju dalam kontestasi Pileg 2009. Kala itu ia maju di dapil DKI Jakarta III yang mencakup Jakarta Barat, Utara serta Kepulauan Seribu.

Underbow Jokowi

Pada 2013 dalam momentum pilpres, Budi Arie mendirikan kelompok relawan darat pendukung Jokowi bernama Projo.

Melalui kelompok relawan ini, Budi Arie termasuk yang memiliki andil hingga Jokowi terpilih sebagai presiden ke-7 Indonesia, karena ia bersama para relawan berjuang mengumpulkan aspirasi pencapresan Jokowi melawan arus pencapresan Megawati dengan wapres Jokowi.

Masuk Istana

Pada periode kedua Jokowi menjabat sebagai presiden, Budi Arie turut serta dibawa masuk istana.

Ia ditunjuk Jokowi sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Lalu pada 2023 sesaat setelah Johnny G Plate terjerat kasus korupsi, Budi Arie Setiadi ditunjuk untuk menggantinya sebagai Menkominfo. Momen itu terjadi jelang pemilu 2024 kemarin.

Terancam Ikuti Jejak Johnny G Plate

Karier Budi Arie Setiadi kini terancam mengikuti jejak politisi partai NasDem Johnny G Plate yang terdepak dari kursi Menkominfo lantaran kasus bobolnya PDN beberapa waktu lalu.

Diketahui sebanyak 25 ribu orang telah menandatangani petisi menuntut Budi Arie Setiadi mundur dari jabatannya sebagai Menkominfo lantaran dianggap tak becus mengurusi persoalan menangkal hacker salah satunya. 

Disamping petisi, sejumlah kelompok masyarakat pun juga turut turun ke jalan meminta Budi agar dicopot dari jabatannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI