Suami di Inggris Tuntut Apple Rp103 Miliar, Diduga Gara-gara iPhone Bongkar Perselingkuhan

Andi Ahmad S Suara.Com
Rabu, 10 Juli 2024 | 21:29 WIB
Suami di Inggris Tuntut Apple Rp103 Miliar, Diduga Gara-gara iPhone Bongkar Perselingkuhan
Ilustrasi perselingkuhan atau Suami di Inggris Tuntut Apple Rp103 Miliar, Diduga Gara-gara iPhone Bongkar Perselingkuhan. (Unsplash.com/David Dvořáček)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus perselingkuhan saat ini marak terjadi di sejumlah negara seperti Indonesia seperti menimpa para selebritis. Ternyata, hal tersebut juga terjadi di Inggris yang sering disebut negara Great Britain.

Namun perselingkuhan tersebut terbilang unik, lantaran diduga dibocorkan raksasa teknologi Apple. Kasus ini terjadi menimpa salah seorang pria di negara yang juga disebut United Kingdom tersebut.

Terbongkarnya perselingkuhan yang diduga dibongkar iPhone itu usai pria di Inggris itu menuntut perusahaan raksasa teknologi tersebut ke pengadilan dengan tuntutan £5 juta ($6,3 juta) atau sekitar Rp103 miliar.

Pria itu menuduh perusahaan tersebut mengungkapkan pesan pribadinya dengan wanita lain kepada istrinya dengan menyinkronkan iPhone miliknya dengan iMac keluarga.

Dalam beberapa tahun terakhir pernikahannya, Richard (bukan nama sebenarnya) telah meminta jasa pekerja seks yang ia kirimi pesan menggunakan iPhone pribadinya.

Baca Juga: Optimistis Timnas Pusat Kalahkan Inggris, Anggota Exco PSSI: Mereka Jauh Lebih Baik

Ia selalu sangat berhati-hati saat menghapus pesan dari ponselnya namun mengaku tidak mengetahui bahwa Apple memungkinkan untuk berbagi pesan melalui berbagai platformnya (iPhone, iPad, atau iMac) saat masuk ke akun yang sama.

Suatu hari, ketika istrinya masuk ke akun keluarga yang sama di iMac, dia menemukan pesan pedas selama bertahun-tahun antara Richard dan beberapa wanita lain, yang ternyata adalah pekerja seks.

Dia akhirnya menceraikannya dan pergi dengan membawa lebih dari $6,3 juta. Richard menyalahkan Apple atas segalanya dan dia ingin perusahaan Amerika memberikan kompensasi kepadanya.

“Jika Anda diberitahu bahwa sebuah pesan telah dihapus, Anda berhak untuk percaya bahwa pesan tersebut telah dihapus,” kata Richard dikutip dari media The Times, Rabu (10/7/2024).

Ilustrasi Iphone - Iphone 15 Kapan Rilis (freepik)
Ilustrasi Iphone  (freepik)

“Jika pesannya berbunyi: ‘Pesan-pesan ini dihapus di perangkat ini’, itu bisa menjadi petunjuk. 'Pesan-pesan ini hanya dihapus di perangkat ini,' akan menjadi indikator yang lebih jelas.” sambungnya.

Baca Juga: Resmi Umumkan Pensiun Dini, Ini 3 Fakta Unik Pesepakbola Thiago Alcantara

Richard sekarang ingin Apple memberikan kompensasi kepadanya atas £5 juta yang harus dia bayarkan kepada istrinya dalam perceraian dan biaya hukum dan untuk itu, dia telah meminta bantuan firma hukum London Rosenblatt.

Dia sekarang mengajukan gugatan class action dan mengundang pengguna Apple yang berada dalam situasi serupa untuk berbicara dan bergabung dengannya dalam perjuangannya melawan raksasa teknologi tersebut.

Dalam banyak kasus, iPhone memberi tahu pengguna bahwa pesan tersebut telah dihapus, tetapi, seperti yang telah kita lihat, ini tidak benar dan menyesatkan, karena pesan tersebut masih ditemukan di perangkat lain yang tertaut, sesuatu yang tidak diberitahukan Apple kepada penggunanya, Kata Simon Walton dari Rosenblatt.

“Hal ini sangat menunjukkan bahwa Apple cukup prihatin dengan masalah ini sehingga berharap masalah ini akan hilang begitu saja jika diabaikan, atau bahwa Apple tidak peduli dengan hak-hak penggunanya," imbuhnya.

Berbicara secara khusus tentang kasusnya, Richard berpendapat bahwa cara Apple mengungkapkan perselingkuhannya kepada istrinya merusak peluang untuk menyelamatkan pernikahan mereka yang telah berusia 20 tahun.

“Akan ada jalan keluarnya jika realisasinya tidak begitu tiba-tiba, brutal, dan mengecewakan,” kata Richard lagi.

“Kami telah menikah dengan sangat bahagia selama lebih dari 20 tahun. Pernikahan yang luar biasa terbuang sia-sia karena sesuatu yang dilakukan banyak pria dan beberapa wanita," tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI