Beda Sikap PKB Soal Anies Baswedan dan Ridwan Kamil di Pilkada Serentak 2024, Ada yang Ditinggalkan

Galih Priatmojo Suara.Com
Jum'at, 05 Juli 2024 | 21:05 WIB
Beda Sikap PKB Soal Anies Baswedan dan Ridwan Kamil di Pilkada Serentak 2024, Ada yang Ditinggalkan
Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. [Facebook/Anies Baswedan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Walau gelaran Pilkada serentak 2024 masih sekitar empat bulan lagi namun dinamikanya sudah sangat terasa. Diantaranya sikap PKB yang tak lagi mengusung Ridwan Kamil di pemilihan Gubernur Jabar.

Diketahui pada pemilihan Gubernur Jawa Barat periode 2018 silam, PKB menjadi partai kedua setelah NasDem yang menyatakan sikap untuk mengusung Kang Emil sebagai calon Gubernur Jabar.

Namun, menjelang gelaran Pilkada 2024, partai yang dipimpin Muhaimin Iskandar tersebut takkan lagi bersama Ridwan Kamil.

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengungkapkan alasannya tak lagi bersama Ridwan Kamil karena partai bersiap untuk mengusung Menparekraf Sandiaga Uno untuk Pilkada Jabar.

Baca Juga: Sebut Kaesang Dipertimbangkan PDIP di Pilgub Jateng, Hasto: Mbak Puan kan Sosok yang Merangkul

"PKB kayanya ngga dukun Pak RK di Jawa Barat, sudah cukup PKB dukung beliau," terangnya saat ditemui di markas DPP PKB di Cikini, Jakarta, Kamis (4/7/2024).

"Kita harus tahu berapa tingkat elektoralnya pak Sandi apa sanggup bersedia atau tidak," lanjutnya ketika disinggung mengenai sosok Sadiaga Uno yang bakal diusung PKB.

Sementara itu, berbeda sikap soal Ridwan Kamil, PKB langsung merespon yes ketika ditanya perihal pencalonan Anies Baswedan untuk Pilkada DKI Jakarta.

Ketua Umum PKB Cak Imin yang pernah menjadi calon pendamping Anies di Pilpres 2024 menyebut alasan mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta itu karena elektoralnya.

Figur Anies Baswedan di Jakarta hingga kini masih yang terkuat dibanding lainnya.

Baca Juga: Bukan Cuma Andika, Puan Sebut Pram hingga Nadiem Punya Peluang di Pilgub Jakarta

"Ya masih terkuat," terang Cak Imin Senin lalu.

Meski begitu, Cak Imin mengaku masih menunggu keputusan resmi partai soal sikap mendukung Anies Baswedan. Sebab hal itu mempertimbangkan mengenai calon pendamping yang akan membersamai Anies di Pilkada DKI Jakarta

"Sampai hari ini kami masih memantapkan siapa pasangan Anies," lanjutnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI