Suara.com - Kasus Vina Cirebon pada 2016 masih menjadi teka teki hingga saat ini. Perjalanan kasus ini mulai menyita perhatian publik, bahkan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu sempat buka suara soal kasus ini.
Terbaru, muncul fakta lain di kasus Vina Cirebon 2016. Fakta itu ialah soal rekaman CCTV di lokasi kejadian saat Vina dan kekasihnya ditemukan tak bernyawa.
Rekaman CCTV itu menjadi pertanyaan publik dan masih belum diketahui rimbanya. Dari informasi yang dihimpun, sejumlah CCTV sebenarnya terpasang di jembatan Talun, lokasi Vina dan Eky tewas.
Tak hanya di jembatan Talun, CCTV juga kabarnya terpasang di kawasan dekat SMPN 11 Cirebon. Menariknya, rekaman CCTV itu ternyata sempat dicek oleh petugas kepolisian.
Berdasarkan isi putusan sidang kasus Vina Cirebon seperti dikutip dari AyoBandung--jaringan Suara.com, Sabtu (29/6/2024), anak buah Iptu Rudiana, ayah Eky yang bernama Gugum Gumilar pernah cek CCTV tersebut.
Gugum di keterangannya mengatakan bahwa ia mendapat informasi pada 27 Agustus 2016, Vina dan Eky ditemukan tewas di jembatan Talum.
Sosok Gugum ini yang kemudian diminta oleh Iptu Rudiana untuk membentuk tim. Gugun dimintai Rudiana membentuk tim pada 31 Agustus 2016.
Tim itu terdiri dari, Gugum, Bripka Dodi Irwanto, Brigadir Andri Safrudin dan Rudiana. Tim itu mulai bergerak mencari apa yang terjadi pada 27 Agustus 2016.
Setelah Rudiana mendapat informasi dari Aep dan Dede yang mengabarkan soal pelaku pembunuhan Vina dan Eky. Tim bentukan Rudiana pun langsung menangkap Eko, Sudirman, Supriyanto, Hadi, Jaya, dan Saka Tatal.
Gugum dalam keterangannya sudah mengecek CCTV di tkp Vina Cirebon, sayangnya ia tak menjelaskan detail apa isi rekaman pada malam nahas tersebut.