Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi bakal berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) sebelum masa jabatannya habis Oktober 2024 mendatang. Kekinian kepala negara hanya menunggu fasilitas air yang direncanakan tersedaia pada Juli tahun ini.
Lantas bagaimana perkembangan pembangunan Istana dan kantor presiden di IKN? Apakah memang bakal sesuai rencana, yakni bisa dipakai presiden untuk berkantor pada Juli 2024?
Menanggapi pertanyaan tersebut, Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga, menyampaikan Istana dan kantor presiden di IKN sudah siap pada Juli tahun ini.
"Ya insyaallah Istana dan kantor presiden siap pada bulan Juli," kata Danis kepada Suara.com, Selasa (25/6/2024).
Baca Juga: Surya Paloh Sering Ketemu Jokowi Lagi, Willy NasDem: Tunjukkan Moral Pak SP Dalam Berteman
Sebelumnya, Jokowi sangat optimis bisa berkantor di IKN pada pertangahan tahun ini. Hanya saja dirinya masih memastikan adanya fasilitas air bersih terlebih dahulu.
Jokowi menyampaikan progres pembangunan tahap I di IKN sudah mencapai lebih dari 80 persen.
"Sangat optimis untuk kantornya. Ini masih nunggu satu, air. Airnya Juli. Juli," kata Jokowi di IKN, Kalimantan Timur, Rabu (5/6/2024).
"Airnya juga kemarin sudah kita resmikan Bendungan Sepaku. Tinggal ini menunggu pompa untul menaikkan airkemudian dialirkan ke bangunan, ke rumah-rumah yang ada di Ibu Kota Nusantara," sambung Jokowi.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan rencana presiden berkantor di IKN juga akan sesuai dengan rencana pada pertengahan tahun ini. Ia akan memastikan lebih dulu keberadaan fasilitas air bersih.
Baca Juga: Jokowi Sebut Indonesia Ketinggalan Konser Taylor Swift: Perizinan Ruwet
"Insyaallah kalau air sudah masuk. Juni ini air sudah masuk. Sekarang lagi diambil pompanya. Tanggal 7 Juni sampai di Balikpapan kita install, 7 Juni, ini tanggal 3 Juni diambil, 7 Juni air sampai di Balikpapan, di-install. Mudah-mudahan akhir Juni atau awal Juli," kata Basuki.