Sukolilo Darurat Bandit? Polisi Razia Besar-besaran Usai Viral Pengeroyokan Bos Rental

Jum'at, 14 Juni 2024 | 23:28 WIB
Sukolilo Darurat Bandit? Polisi Razia Besar-besaran Usai Viral Pengeroyokan Bos Rental
Potret aparat melakukan razia kendaraan di Sukolilo, Pati, Jawa Tengah. (X/@Heraloebss)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus pengeroyokan dan penganiayaan yang menyebabkan bos rental mobil tewas di Sukolilo, Pati, Jawa Tengah masih menjadi sorotan. Bahkan baru-baru ini diduga jajaran kepolisian melakukan razia di wilayah setempat.

Bukan tanpa alasan, ramainya soal kasus tersebut di mana 3 warga menjadi tersangka pengeroyokan melebar dengan dugaan bahwa Sukolilo menjadi wilayah penadah mobil curian.

Bahkan beberapa narasi menyebutkan bahwa wilayah tersebut dikaitkan dengan sarang bandit yang tak bisa ditembus oleh aparat berwenang.

Melansir akun X, @Heraloebss, Jumat (14/6/2024) terlihat sejumlah aparat kepolisian membawa beberapa kendaraan. Baik motor dan mobil diamankan ke kantor polisi terdekat.

"Polisi gelar razia kendaraan besar-besaran pasca kasus Sukolil. Polda Jateng bersama Polresa Pati dan Polsek Sukolilo, menggelar razia motor dan mobil bodong di wilayah Kecamatan," tulis caption video yang dibagikan.

Diketahui personel gabungan mengamankan kendaraan bodong tersebut dari wilayah Sukolilo, Pati di mana diangkut menggunakan truk besar. Kendaraan-kendaraan tersebut rencananya akan diangkut ke Markas Polda Jateng.

Tak ayal, video viral tersebut mendapat respon dari netizen. Tak sedikit yang kecewa karena polisi baru bergerak seusai aksi pengeroyokan yang viral beberapa waktu lalu.

"Kebiasaan, setelah ada peristiwa korban, baru bereaksi," terang salah satu netizen.

"Prett, udah timbul korban udah viral, baru gerak. Nyari atensi publik doank itu, panas-panas di awal, paling 2-3 hari doank," sindir lainnya.

Baca Juga: Viral! Om Bule Sebut IKN Ibu Kota Koruptor, PUPR Ragu Lokasinya

"Wilayah lain juga donk, harus ada kasus serupa supaya dibersihkan. Masa iya petugas kalah sama sindikat ranmor, malu-maluin ah," celetuk lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI