Prabowo Makan Sore Bareng Jokowi Di Istana, Lapor Hasil KTT Tanggap Darurat Gaza

Kamis, 13 Juni 2024 | 18:08 WIB
Prabowo Makan Sore Bareng Jokowi Di Istana, Lapor Hasil KTT Tanggap Darurat Gaza
Menhan Prabowo Subianto usai bertemu Presiden Jokowi di Istana, Kamis (13/6/2024). (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Jakarta untuk melaporkan hasil lawatannya ke Amman, Yordania dalam rangka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) tanggap darurat Gaza bertajuk 'Call of Action: Urgent Humanitarian Response of Gaza'.

Sekitar satu jam lebih Prabowo bertemu Jokowi di Istana. Prabowo berujar dirinya diajak Jokowi untuk makan bersama.

"Saya baru saja menghadap Bapak Presiden sekalian diajak makan. Bisa dikatakan ini sudah agak sore jadi makan sore. Saya baru tiba dari luar negeri, dari Yordan dan dari Arab Saudi, mendarat di Halim jam 11 dan baru saja diterima Bapak Presiden," kata Prabowo di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (13/6/2024).

Diketahui dalam kunjungan kerja ke Yordania, Prabowo bertemu Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein dalam pertemuan bilateral di penghujung KTT. Usai menjadi pembicara di KTT, Prabowo juga melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Anthony John Blinken di Amman, Yordania.

Baca Juga: Sirkel Prabowo Mulai Kebagian 'Kue' BUMN, PKS Ungkit Kala Jokowi 2 Kali Menang Pemilu: Pemenang Pilpres Sah-sah Saja

Melalui dua pertemuan pada Selasa (11/6/2024) tersebut, Prabowo membahas mengenai Gaza. Mulai dari peningkatan bantuan hingga gencaran senjata permanen di Gaza.

Prabowo lanjut berkunjung ke Arab Saudi untuk melakukan pertemuan dengan Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi Muhammad bin Salman (MBS) bin Abdulaziz Al Saud di Jeddah, Rabu (12/6/2024).

Pada hari ini, Prabowo melaporkan hasil pertemuan dari kunjungannya ke Yordania dan Arab Saudi kepada Jokowi.

"Saya laporkan hasil dari KTT di Yordan. Yang KTT ini khusus untuk membicarakan bantuan kemanusiaan yang segera bisa disiapkan, mengantisipasi gencatan senjata yang diharapkan akan terwujud," kata Prabowo.

"Dan seandainya gencatan senjata itu tidak terwujud pun langkah-langkah apa yang harus diambil untuk mendesak kedua pihak untuk gencatan senjata dan untuk membantu rakyat Palestina di Gaza," tambahnya.

Baca Juga: Bocoran Waketum Gerindra Soal Pertemuan Prabowo-Gibran: Sangat Mungkin Bahas Formasi Kabinet

Melalui KTT tersebut, Prabowo bicara mengenai langkah-langkah untuk mengatur bantuan ke Gaza.

"Dan Indonesia sudah umumkan kita siap mengevakuasi 1000 pasien dirawat di Indonesia dan begitu sembuh akan dikembalikan ke Gaza begitu situasi normal," kata Prabowo.

Sementara itu, mengenai pertemuan dengan Raja Yordania, Prabowo menyampaikan pertemuan bilateral tersebut membahas mengenai kerja sama di banyak bidang.

"Termasuk di bidang tukar menukar tenaga ahli dan kami juga siap untuk melaksanakan kerja sama di bidang pertahanan," katanya.

Sedangkan dalam pertemuan dengan Menlu AS Blinken, Prabowo membahas ihwal apa yang bisa dibantuk Indonesia untuk mendukung gencatan senjata di Gaza.

"Kami memang menyerukan kedua belah pihak juga kepada Hamas untuk bisa mengambil kesempatan ini untuk menghentikan pertempuran, menyelamatkan nyawa rakyat yang tidak berdosa, rakyat yang tidak bersenjata, nonkombatan, warga sipil, ibu-ibu, anak-anak suapaya bisa diselamatkan segera," ujar Prabowo.

Adapun lawatan ke Arab Saudi, kata Prabowo, adalah atas petunjuk dari Jokowi.

"Saya mampir ke Arah Saudi diterima oleh Menhan Pangeran Khalid bin Salman dan diterima oleh perdana menteri Arab Saudi yang sekaligus adalah Putra Mahkota Pangeran Muhammad bin Salman," kata Prabowo.

Dari pertemuan itu, Prabowo bertukar pandangan dan informasi. Kedua negara sepakat meneruskan kerja sama yang erat.

"Beliau sampaikan salam untuk presiden Jokowi dan menyatakan ingin kerja sama yang erat dengan Indonesia, dan berharap Indonesia juga akan terus bekerja sama dengan Arab Saudi di berbagai bidang," ujar Prabowo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI