Pengangguran Berat, HK Perampok Toko Jam Mewah di PIK Seharga Rp12,8 Miliar Gagal Kaya usai Diciduk Polisi

Kamis, 13 Juni 2024 | 12:41 WIB
Pengangguran Berat, HK Perampok Toko Jam Mewah di PIK Seharga Rp12,8 Miliar Gagal Kaya usai Diciduk Polisi
Tampang HK, perampok toko jam tangan merah di PIK, Jakarta Utara usai ditangkap polisi. (ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi meringkus seorang perampok toko jam mewah berinisial HK, yang berada di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Sabtu (8/6/2024) lalu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, total ada 18 jam mewah yang digasak HK, di antaranya Rolex, Patek Philippe, dan Audemars Piguet.

"Rolex 10, Patek Philippe 2, dan Audemars Piguet 6," kata Ade, saat dikonfirmasi, Kamis (13/6/2024).

Total nilai belasan jam mewah yang digasak oleh HK mencapai belasan miliar rupiah. 

Baca Juga: Alihkan Perhatian, Perampok Tebar Uang Hasil Rampokan di Jambi, Warga Berebut Pungut

"Update-nya Rp12,85 miliar," kata Ade Ary.

Berdasarkan keterangan Ade Ary, belasan jam tangan mewah ini, nantinya bakal dijual kembali oleh pelaku. Lantaran keburu ditangkap polisi, HK gagal jadi orang kaya. 

"Mau dijual," ucapnya.

Usai tertangkap, terungkap motif di balik HK nekat merampok toko jam tangan mewah di PIK. Ternyata HK berstatus pengangguran sehingga nekat merampok karena tak butuh uang untuk bertahan hidup. 

“Tersangka HK ini pengangguran,” ucap Ade Ary.

Baca Juga: Detik-detik Perampok Bersajam Beraksi di Minimarket Simalungun, Karyawan Terluka

Penangkapan terhadap HK usai polisi mengendur lokasi persembunyian perampok tersebut selama buron. HK ditangkap usai bersembunyi di sebuah hotel di Cipanas, Jawa Barat, Selasa (11/6) lalu. 

Dalam aksinya, HK melakukan perampokan seorang diri dengan berbekal senjata tajam.

HK bahkan sempat mengikat seorang pegawai toko menggunakan seutas tali. Pegawai itu sempat disekap tersangka di dalam kamar mandi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI