Aneh tapi Nyata! Pimpinan KPK Mendadak Tak Tahu soal Harun Masiku usai Sebut Bisa Ditangkap Pekan Ini

Kamis, 13 Juni 2024 | 10:38 WIB
Aneh tapi Nyata! Pimpinan KPK Mendadak Tak Tahu soal Harun Masiku usai Sebut Bisa Ditangkap Pekan Ini
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata. (Suara.com/Dea)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata mengaku belum mengetahui keberadaan buronan Harun Masiku. Padahal, sebelumnya Alexander sempat menyebut harapan eks caleg PDIP yang sudah 4 tahun buron itu bisa ditangkap dalam waktu sepekan ini.

"Kan saya bilang mudah-mudahan. Posisi HM (Harun Masiku) di mana, saya enggak tahu, biar penyidik yang mencari," kata Alex kepada wartawan, dikutip pada Kamis (13/6/2024).

Dia mengaku selalu mendorong tim penyidik untuk mencari keberadaan dan menangkap Harun Masiku yang sudah buron dalam empat tahun terakhir ini.

Menurut Alex, pernyataan bahwa Harun Masiku bisa ditangkap seminggu ke depan hanya harapan yang disampaikan, bukan indikasi dirinya mengetahui keberadaan Harun.

Baca Juga: Koar-koar Tak Diintervensi Siapapun, Kenapa KPK Susah Tangkap Harun Masiku?

Ilustrasi Harun Masiku, buronan KPK. [Suara.com/Emma]
Ilustrasi Harun Masiku, buronan KPK. [Suara.com/Emma]

Koar-koar Bisa Ditangkap Pekan Ini

Sebelumnya, Alexander Marwata mengungkapkan penyidik sudah mendeteksi keberadaan Harun Masiku.

"Saya pikir sudah (tahu lokasi Harun Masiku) penyidik," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (11/6/2024).

"Mudah-mudahan saja dalam satu minggu ketangkep. Mudah-mudahan," tambah Alex. 

Bantah Ada Intervensi

Baca Juga: Cerita Kusnadi Staf Hasto PDIP Ikut Dicecar Penyidik KPK Rossa Purbo soal Harun Masiku: Kamu Orang Islam Jangan Bohong!

Alex sebelumnya juga mengklaim dirinya tidak pernah menerima intervensi dari orang-orang di luar KPK agar bisa segera menangkap buronan Harun Masiku.

"Enggak ada. Sama sekali enggak ada (intervensi). Setidaknya saya enggak pernah dihubungi oleh pihak manapun," kata Alex, Kamis. 

Meski demikian, Alexander mengklaim jika penyidik terus memburu Harun Masiku yang kini sudah buron selama empat tahun pasca berstatus tersangka dalam kasus dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR. 

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata. [Suara.com/Yaumal]
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata. [Suara.com/Yaumal]

Pencarian Harun yang sudah menjadi daftar pencarian orang (DPO) selama empat tahun ini dilakukan KPK tidak hanya di Indonesia, tetapi sampai luar negeri.

“Beberapa informasi misalnya terkait keberadaan yang bersangkutan, waktu itu di Filipina, kami kirim tim ke Filipina. Ada informasi katanya yang bersangkutan jadi marbot di masjid di Malaysia. Kami kirim tim ke sana,” tutur Alex.

Sita HP hingga Diserang Balik Hasto

Namun, hingga saat ini lembaga antirasuah masih belum bisa menemukan Harun Masiku. Terbaru, tim penyidik KPK memeriksa Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sebagai saksi dalam kasus ini pada Senin (10/6/2024) lalu.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menemui awak media usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (10/6/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menemui awak media usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (10/6/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]

Selain memeriksa, penyidik KPK juga menyita barang bawaan milik Hasto seperti catatan hingga ponsel pribadinya. Barang itu disita penyidik KPK dari staf Hasto, Kusnadi saat mendampingi pemeriksaan bosnya.

Penyitaan barang pribadi milik Hasto PDIP itu disebut KPK sebagai bagian dari upaya pengejaran terhadap Harun Masiku. 

Buntut dari tindakan itu, kubu Hasto PDIP melaporkan penyidik KPK AKPB Rossa Purbo Subekti ke Dewas KPK, beberapa waktu lalu. Tak hanya itu, Kusnadi juga melaporkan tindakan AKPB Rossa Purbo terkait penggeledahan dan penyitaan ke Komnas HAM. 

Bahkan, tim hukum PDIP dikabarkan akan melaporkan AKBP Rossa Purbo ke Polda Metro Jaya, hari ini. 

Andi
Makanya jangan nyabu mulu pak, otak jadi bego kan...
1 komentar disini >

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI