Bulog Jaga Stok dan Melaksanakan Tugas Penyedia Rantai Pasok Pangan

Rabu, 12 Juni 2024 | 18:13 WIB
Bulog Jaga Stok dan Melaksanakan Tugas Penyedia Rantai Pasok Pangan
(Dok: Bulog)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam menjalankan tugas mengadakan dan menjaga stok, saat ini Bulog memiliki stok dengan volume yang ideal yakni sebanyak 1,8 juta ton. 

Dalam upaya menjaga stok dengan voliume ideal tersebut, Bulog terus mendahulukan pengadaan gabah/beras dalam negeri selama musim panen. Hingga saat ini, Pertengahan Bulan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.

Disamping itu, Bulog juga melaksanakan tugas pemerintah melakukan pengadaan beras dari luar negeri. Bulog mendapat penugasan importasi dengan dikeluarkannya izin impor sebanyak 3,6 juta ton.

Bulog telah merealisasikan kegiatan importasi tersebut sebesar 2 juta ton melalui 26 pelabuhan diseluruh Indonesia dan dengan mengutamakan pelabuhan di daerah non sentra produksi.

Baca Juga: 3 Dusun di Papua Dapat Penyuluhan Kampung Iklim dari KPI Unit Kasim

(Dok: Bulog)
(Dok: Bulog)

“Pelabuhan Tanjung Priok, sebagai pelabuhan utama dan terbesar di Indonesia, juga menjadi salah satu pelabuhan masuknya beras impor. Dari awal tahun hingga Bulan Mei 2024 terdapat puluhan kapal yang sudah berhasil dibongkar di Pelabuhan Tanjung Priok dengan total kurang lebih sebanyak 490.000 ton beras,” terang DIrektur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi.

“Sampai dengan saat ini pembongkaran berjalan dengan lancar, meskipun pada bulan Januari hingga Maret memang ada proses bongkar kapal yang berjalan cukup lama karena curah hujan masih tinggi,  namun proses pembongkaran telah diselesaikan. Beberapa kasus masalah keterlambatan juga sudah diatasi. Sehingga saat ini sudah tidak ada antrian kapal beras di Pelabuhan Tanjung Priok maupun antrian truk truk beras di gudang Jakarta,” tambah Bayu.

Saat ini Bulog tengah fokus dalam upaya penyerapan gabah/beras petani dalam negeri, penyaluran rutin Bantuan Pangan dan SPHP serta kesiapan menjelang Hari Raya Iduladha.

“Bulog kembali mendapat tambahan penugasan penyaluran Bantuan Pangan Beras sebanyak 3 bulan alokasi untuk 22 Juta Keluarga penerima manfaat tiap bulannya di seluruh wilayah Indonesia,” jelas Bayu.

Baca Juga: Deputi Keuangan dan Manajemen Risiko Kementerian BUMN Optimistis PTPN Mampu Jaga Stabilitas Pangan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI