Apa Itu Playing Victim Dan Bagaimana Cara Menghadapinya?

Selasa, 11 Juni 2024 | 09:00 WIB
Apa Itu Playing Victim Dan Bagaimana Cara Menghadapinya?
Ilustrasi Playing Victim. (Pixabay.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Istilah playing victim sering kita dengar belakangan ini. Playing Victim sendiri adalah kondisi saat seseorang selalu merasa menjadi korban dalam situasi apapun.

Hal ini bisa terjadi karena mentalitasnya atau ada orang lain yang ingin ia salahkan.

Kata playing victim muncul ketika seseorang merasa terdesak dengan tekanan yang signifikan. Pemikiran ‘seolah korban’ ini muncul untuk guna menjadi benteng diri dari kesalahan yang mungkin dilakukan orang itu sendiri.

Playing victim pada dasarnya merupakan bentuk penyimpangan yang berkaitan dengan cara berfikir dan kondisi psikis seseorang

Baca Juga: Gaza Membara: 71 Orang Tewas dalam 24 Jam, Dunia Tuntut Israel Hentikan Serangan

Playing victim secara etimologi berasal dari bahasa Inggris, yaitu playing dan victim. Playing memiliki arti bermain, sedangkan victim berarti korban.

Artinya Playing Victim berarti bermain sebagai korban, yakni seseorang yang bersikap seakan-akan adalah korban dengan mengutarakan berbagai argumentasi untuk mendapatkan justifikasi di hadapan orang lain.

ada beberapa kecenderungan perilaku yang bisa kita lihat sebagai ciri ciri orang dengan perilaku playing victim sebagai berikut:

  • Selalu mengasihani diri sendiri dan cenderung suka membandingkan dirinya dengan kehidupan orang lain.
  • Sulit bersyukur dan tidak bahagia dengan hidupnya sendiri.
  • Tidak mau mengakui kesalahan.
  • Senang melepaskan kewajiban dan tanggung jawab ke orang lain dengan berbagai alasan yang menurut mereka masuk akal.
  • Terlalu kritis terhadap diri sendiri atau orang lain.
  • Hanya bergaul dengan orang-orang sepemikiran.

Cara Menghadapi

Dalam beberapa kondisi kita bisa saja merasa kesal terhadap pelaku playing victim ini, namun kita kondisi seperti ini harus disikapi dengan kepala dingin agar tidak mudah terpancing dengan trik-trik yang dilakukan oleh orang tersebut.

Baca Juga: Jadi Objek Syahwat Ibu Muda Kasus Video Asusila, Polisi Gandeng KPAI dan P2TP2A Demi Pulihkan Mental Sang Anak

  • Jangan terlalu memikirkan dan memasukkan ke dalam hati perilaku playing victim.
  • Berusaha mengarahkan untuk mencari solusi.
  • Cari tahu alasan pelaku melakukannya
  • Menjaga jarak dengan orang yang berperilaku playing victim.

Pelaku playing victim memang menyebalkan. Namun sebenarnya pelaku playing victim sedang mencari bantuan dan Solusi atas permasalahannya sendiri.

Sayangnya caranya tak tepat sehingga tak jarang justru menimbulkan kerugian bagi orang lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI