Berbagai posisi komando dan non-komando yang disandangnya di Kopassus, termasuk tugas sebagai petugas informasi publik Kopassus pada 2000.
Herindra menjalani tugas militer pertamanya di luar Kopassus sebagai asisten senior intelijen di Kodam I/Bukit Barisan. Kurang dari setahun kemudian, ia dipindahkan ke Bengkalis di Riau sebagai komandan distrik militer.
Setelah mendapat gelar master dari Universitas Nasional Malaysia pada 2011, Herindra diangkat oleh Pramono Edhie Wibowo yang sudah lebih dulu menjadi KSAD sebagai koordinator staf pribadinya.
Herindra menikah dengan Eka Diyah Rusyati, seorang dokter gigi. Pasangan ini dikaruniai seorang putra bernama Arief Akbar Herlambang.
Pendidikan Militer Muhammad Herindra
- Akmil (1987)
- Sesarcabif
- Dik Komando
- Free Fall
- Suslapa-I
- Suslapa-II
- Seskoad (2000)
- Susdanyon
- Susdandim
- Seskogab Malaysia
- Lemhannas
Riwayat Jabatan Muhammad Herindra
- Pa Org Lat Sima Grup II
- Danton di Grup 1/Para Komando
- Dan Unit 2 di Grup 1/Para Komando
- Dansubtim 1 di Sat 81/Gultor
- Dan Tim 1 di Sat 81/Gultor
- Danmen 62 Yon 32 di Grup 3/Sandhi Yudha
- Pasi 2 Yon 2/1/Grup 2 Kopassus
- Kepala Urusan Latihan Khussus Staf Operasi Kopassus
- Perwira Pelatih Sat 81/Gultor
- Danden Bannik Grup 5 Kopassus
- Danyon 512 Sat 81/Gultor
- Danyonban Sat 81/Gultor
- Pabandya Pam Staf Intelijen Kodam I/Bukit Barisan
- Dandim 0303/Bengkalis
- Wadanmentar Akmil
- Asintel Danjen Kopassus (2008)
- Asintel Kasdam Jaya (2009)
- Dirlitbang Pusintelad
- Pamen Denma Mabesad (Dik Luar Negeri)
- Koorspri Kasad
- Danrem 101/Antasari (2012—2013)
- Wadanjen Kopassus[27] (2013–2015)
- Kasdam III/Siliwangi (2015)
- Danjen Kopassus (2015—2016)[28]
- Pangdam III/Siliwangi[29] (2016—2017)
- Pa Sahli Tk. III Bidang Hubint Panglima TNI[30] (2017—2018)
- Irjen TNI (2018—2020)
- Kasum TNI (2020)
- Wamenhan RI (2020—)