Profil Anak Buah Prabowo, Muhammad Herindra Keselip Lidah Pemerintah Jokowi-Gibran

Galih Prasetyo Suara.Com
Jum'at, 07 Juni 2024 | 12:08 WIB
Profil Anak Buah Prabowo, Muhammad Herindra Keselip Lidah Pemerintah Jokowi-Gibran
Profil Anak Buah Prabowo Wamenhan Muhammad Herindra yang Keselip Lidah Pemerintah Jokowi-Gibran [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Muhammad Herindra tengah jadi sorotan gegara keselip lidah saat rapat dengan anggota DPR RI.

Herindra yang tengah menjelaskan perihal anggaran perbaikan satu unit hibah kapal patrol Combat Corvette (PCC) bekas Republic of Korea (ROK) Navy kepada Angkatan Laut RI, terselip lidah dengan menyebut pemerintah Jokowi-Gibran.

Saat akan menjelaskan dana untuk perbaikan kapal hibah dari Korsel itu, Herindra yang bermaksud mengatakan bahwa pemerintah selanjutnya yakni Prabowo-Gibran akan mendukung anggaran itu malah mengatakan pemerintahan Jokowi-Gibran.

"Kemudian untuk yang bagaimana yang nanti ini ya, yang anggaran untuk perbaikan yang baru ini, Pak Menhan sudah bicara nanti akan didukung pada pemerintahan Jokowi-Gibran berikutnya pasti itu," ucap Herindra dengan penuh semangat.

Ucapan ini pun membuat seisi anggota DPR dari Komisi I tertawa. Herindra pun buru-buru meralat pernyataanya itu.

"Sori, hehehe, Prabowo-Gibran, Jokowi. Prabowo-Gibran. Saking semangatnya ini, saking semangatnya Prabowo-Gibran, dan bahwa nanti akan didukung pada..., saking semangatnya tadi Bu," kata Herindra.

Lantas siapa dan seperti apa sepak terjang dari Wamenhan Muhammad Herindra?

Letjen TNI (Purn) Herindra lahir di Magelang, Jawa Tengah pada 30 November 1964. Herindra merupakan jebolan akmil tahun 1987.

Herindra berasal dari keluarga tentara. Ayahnya Hudaya, adalah seorang purnawirawan letnan kolonel yang bekerja di sebuah perusahaan pupuk.

Baca Juga: Dokter Tirta Kaget Keponakan Jokowi Jadi Manajer Pertamina, Padahal Dulu Fotografer Berbakat

Setelah lulus dari akmil, Herindra ditugaskan sebagai letnan dua infanteri. Ia kemudian tercatat sebagai perwira muda untuk pelatihan dan organisasi di Kopassus.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI