Suara.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dikabarkan akan maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.
Hanya saja Presiden Jokowi sekaligus ayahnya disebut melarang Kaesang untuk maju di Pilgub DKI Jakarta.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan di Kantor DPP PAN, Senin (3/6/2024).
Kakak Kaesang, Gibran Rakabuming Raka saat dimintai tanggapan soal Kaesang maju di Pilgub DKI Jakarta.
Baca Juga: Momen Jokowi Cari Bobby Nasution Di Acara Apeksi Lalu Tanya Soal Kemacetan
"(Nggak dapat ijin dari Pak Jokowi) Ya nggak boleh ya. Makasih wes, wes dijawab no," terang dia, Selasa (4/6/2024).
Wakil presiden terpilih ini enggan berkomentar sang adik lebih memilih maju DKI Jakarta daripada Kota Solo. Gibran meminta awak media untuk menanyakan langsung ke Kaesang.
"Ya tanya Kaesang dong. (Sudah ada komunikasi) Silahkan tanya ke Kaesang atau PSI ya," ungkap dia.
Ketika ditanya apakah Kaesang sudah minta restu untuk maju di pilkada serentak 2024 nanti, Gibran tidak memberikan jawaban pasti.
"Untuk detailnya tanya Kaesang saja ya, untuk pilgub dan lain-lainnya," jelasnya.
Baca Juga: Mengintip Kekayaan Raja Juli Antoni, Wamen ATR/BPN Kini Jadi Plt Wakil Kepala IKN
Apakah sudah mendapat persetujuan dari Pak Jokowi terkait Kaesang maju di pilkada, Gibran tidak menjawab.
"Tanya Kaesang, tanya Kaesang. Silahkan bertanya ke Kaesang ya," tandas dia.
Seperti diketahui, Ketum PAN Zulkifli Hasan menyebut bahwa Presiden Jokowi melarang Kaesang maju di Pilgub DKI Jakarta. Hal itu disampaikan Presiden Jokowi setelah rapat, Senin (3/6/2024).
"Tadi saya tanya sama bapak habis rapat. Pak, gimana kalau Kaesang maju di Wagub Jakarta? Waduh gitu. 'Jangan Pak Zul' katanya," ujar Zulhas.
Kontributor : Ari Welianto