Tak Cuma Tutupi Jalur, Crane yang Jatuh di Depan Kejagung Timpa Bagian Depan MRT

Kamis, 30 Mei 2024 | 21:57 WIB
Tak Cuma Tutupi Jalur, Crane yang Jatuh di Depan Kejagung Timpa Bagian Depan MRT
Tali Sling Crane Hutama Karya Jatuh Saat Renovasi Gedung Jampidsus Kejagung, Bikin Jalur MRT Jakarta Mati. (Suara.com/Faqih)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polres Metro Jakarta Selatan menyebut besi besi alat berat (crane) yang jatuh imbas proyek konstruksi di depan Gedung Kejaksaan Agung RI pada Kamis (30/5/2024) menimpa bagian depan kereta MRT Jakarta. 

"Yang jatuh besi untuk tulangan atau dikenal sebagai besi reinforced btar (rebar) yang diangkut oleh crane sehingga menimpa bagian depan MRT," kata Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Ade Rahmat Idnal dikutip dari Antara, Kamis.

Ade menuturkan jatuhnya besi tulangan tersebut kemudian menutupi jalur MRT dari arah bundaran HI mengarah Bundaran Lebak Bulus.

Kemudian, menurut keterangan saksi bernama Bambang selaku bagian keselamatan pihak MRT, pihaknya sudah meminta kepada pemilik proyek untuk mengatur jarak dari jalur MRT minimal enam meter.

Baca Juga: Pamdal Kejagung Halangi Wartawan Liput Kecelakaan Crane, Kapuspenkum: Gak Ada Larangan!

"Dari kesepakatan kedua belah pihak pun sudah menyetujui untuk menjaga jarak delapan meter dari area MRT," ujarnya.

Sementara, PT Hutama Karya (Persero) menggelar penyelidikan dan pembersihan lokasi kejadian jatuhnya alat berat di proyek Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) RI yang mengganggu layanan MRT Jakarta.

EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim mengatakan, menindaklanjuti kejadian jatuhnya alat berat pada proyek Gedung Kejaksaan Agung RI yang digarap oleh Hutama Karya dan berdampak pada akses transportasi publik di Jakarta, Hutama Karya menyampaikan permohonan maaf dan menyesal atas kejadian tersebut.

Hingga kini, pihak MRT dan Proyek Hutama Karya sedang melakukan evakuasi besi rebar yang masih melintang di jalur rel MRT arah HI ke Lebak Bulus untuk diangkat segera.

PT MRT Jakarta (Perseroda) memastikan tidak ada korban dalam insiden jatuhnya alat berat dari kegiatan konstruksi yang tengah dilakukan di area Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) RI pada Kamis sore pukul 16.40 WIB.

Baca Juga: Kesaksian Penumpang Saat Tali Sling Crane Proyek Hutama Karya Jatuh Timpa Kabel Jalur MRT

Saat ini, telah dilakukan evakuasi penumpang ke Stasiun MRT terdekat dan sedang dilakukan penanganan oleh tim terkait.

Akibat peristiwa tersebut, operasional MRT Jakarta dihentikan sementara pada Kamis sore. Penumpang MRT bisa mengajukan pengembalian dana akibat insiden tersebut. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI