Sontak, Sutrisno dan Abu berteriak karena tak menyangka ada jasad manusia di toren rumah mereka. Sutrisno pun diminta Abu untuk segera melapor ke Ketua RT setempat atas penemuan jasad di toren.
Devi sempat hilang selama dua hari
Setelah mayat ditemukan, keluarga korban tidak langsung mengetahui bahwa jasad yang ditemukan di toren adalah Devi. Padahal, jarak rumah Sutrisno dengan korban hanya 100 meter. Justru ibu Devi, Darmiyati baru mengetahui sang anak sudah tak bernyawa dari warga yang melapor kepadanya.
Darmiyati pun sempat syok mendengar kabar tersebut. Pasalnya, sang putra sudah dua hari tidak pulang sejak Sabtu (25/07/2024). Sang ibu pun mengira Devi sedang menginap di rumah temannya.
Korban sempat meminta dikeroki
Darmiyati bercerita bahwa sebelum meninggal, Devi sempat tidak enak badan dan meminta dikeroki. Namun, Darmiyati mengaku menolak permintaan anaknya karena baru pulang bekerja dan masih lelah.
"Anak saya sempat minta kerok, ngakunya gak enak badan, terus kelaparan," ucap Darmiyati saat ditemui di rumah duka pada Selasa (28/5/2024).
Sempat pamit beli kopi
Korban sempat berpamitan kepada sang ibu untuk membeli kopi pada Sabtu (25/7/2024) malam. Namun sejak pamit, Devi tidak pernah muncul lagi di hadapan sang ibu.
Baca Juga: Misteri Pria Bertato Bunga Ditemukan Tewas Membusuk Dalam Toren Air di Tangsel
Darmiyati pun sempat mengira sang anak pergi ke curug bersama teman-temannya dan tidak pulang ke rumah. Namun kecurigaan muncul setelah Devi tak pulang selama 2 hari.