"Jangan mau damai," kata lainnya.
"Ditunggu muka sedih, terus minta maaf di kantor polisi," kata netizen satunya.
"Giliran di kasusin nanti bilang minta maaf saya orang susah, tolong jangan dipenjarain, aduh-aduh," kata netizen lainnya mengingatkan jangan berakhir damai.
"Opang jangan maksa kalau penumpang enggak mau naik ya udah," ungkap lainnya.
Belum diketahui apakah kasus ini sudah dilaporkan oleh korban ke pihak berwajib atau tidak. Terlepas dari itu, peristiwa kesalahpahaman di beberapa wilayah memang kerap terjadi.
Termasuk di wilayah stasiun di mana antara opang dan sejumlah pengendara ojek online atau ojol kerap bersitegang karena masalah menjemput penumpang.
Meski ada kesepakatan agar drivel ojol tak menjemput di wilayah yang sudah ditetapkan, terkadang hal itu tetap dianggap mematikan ojek lokal. Polemik ini sejatinya sudah mereda, meski begitu masih kerap ditemukan adu mulut yang berakhir dengan baku hantam dan penganiayaan.