Pak Anies PSI Nanya: Kok Bisa 36 Unit Transjakarta Hilang, Siapa yang Tanggung Jawab?

Galih Prasetyo Suara.Com
Rabu, 22 Mei 2024 | 13:28 WIB
Pak Anies PSI Nanya: Kok Bisa 36 Unit Transjakarta Hilang, Siapa yang Tanggung Jawab?
Arsip Foto - Sejumlah bus TransJakarta yang terbengkalai parkir di area Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Rabu (12/4/2023). Dalam rangka menghapus Barang Milik Daerah (BMD), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melelang 417 bus TransJakarta yang terbengkalai ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/rwa.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menurut Syafrin, jika penghapusan dan penjualan ratusan bus itu segera dilaksanakan, maka bisa meminimalisasi pencurian komponen (spare part) bus.

"Adanya pencurian itu salah satu risiko proses penghapusan yang lama. Karena begitu bus tidak digunakan lagi, biasanya banyak oknum-oknum yang memanfaatkan situasi kemudian mencopot komponen dalam bus," ujar Syafrin.

Syafrin berharap DPRD DKI Jakarta bisa secepatnya mengizinkan penghapusan dan penjualan aset 417 bus TransJakarta yang diusulkan sejak tahun lalu.

Saat mengusulkan penghapusan aset, Dishub DKI menyebut bus TransJakarta ini akan dijual atau pindah tangan kepada pihak lain melalui cara lelang dengan nilai sekitar Rp21,3 miliar.

Berdasarkan Pasal 331 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah disebutkan bahwa pemindahtanganan barang atau aset milik daerah dengan nilai lebih dari Rp5 miliar perlu mendapat persetujuan dari DPRD.

Sebanyak 417 unit bus TransJakarta yang sudah tak layak beroperasi itu terparkir di beberapa depo wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Timur. Sementara di Pulogebang, tercatat ada 44 unit bus yang kondisinya sudah karatan dan rusak parah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI