Selanjutnya, sebanyak 15,8 persen masih menyatakan ragu-ragu dan 19,5 persen menjawab tidak yakin serta 18,3 persen menjawab tidak tahu.
"Data lain juga menunjukkan bahwa publik berharap agar komposisi kabinet Prabowo-Gibran dapat diisi oleh kader terbaik partai politik,” ujarnya.
Hasil survei menunjukan sebanyak 21,7 persen publik berharap agar diisi oleh kader terbaik partai politik dan hanya 9,0 persen memilih diisi oleh Non Parpol Koalisi, serta 69,3 persen tidak tahu/tidak menjawab.
Menurut Randi, survei nasional yang digelar Rekapol Research and Consulting pada Survey dilaksanakan mulai 16-30 April 2024.
"Survei ini dilakukan dengan target populasi adalah masyarakat Indonesia dengan rentang usia 17 tahun ke atas atau sudah menikah,” katanya.
Pemilihan sampel dilakukan menggunakan metode multi stage random sebanyak 1200 responden yang tersebar di 34 provinsi.
“Pengambilan data dilakukan dengan wawancara tatap muka langsung dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen sementara margin error kurang lebih 2.8 persen,” ucapnya.
Sementara itu, pengamat politik Arif Nurul Imam menyampaikan bahwa dari data ini dapat menjadi kabar baik bagi capres dan cawapres terpilih Prabowo-Gibran.
Sebab, tingkat keyakinan masyarakat bahwa Prabowo Gibran sebanyak 46,4 persen menyatakan optimis akan mewujudkan pemerintahan yang lebih baik.
"Tentu ini menjadi modal berharga bagi Prabowo Gibran nanti setelah dilantik, ada kepercayaan dari publik mampu membawa Indonesia lebih baik," katanya.