Helikopter Pembawanya Jatuh di Hutan, Presiden Iran Belum Juga Ditemukan

Senin, 20 Mei 2024 | 08:45 WIB
Helikopter Pembawanya Jatuh di Hutan, Presiden Iran Belum Juga Ditemukan
Presiden Iran Ebrahim Raisi menyapa warga saat berkunjung ke Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu (24/5/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Helikopter yang membawa rombongan Presiden Iran Ebrahim Raisi dilaporkan jatuh di tengah hutan di Provinsi Azerbaijan Timur, pada Minggu (19/5/2024). Hingga saat ini, tim pencarian belum juga menemukan keberadaan Raisi.

Pencarian dilanjutkan pada Senin (20/5/2024) pagi di daerah pegunungan di Iran barat laut.

Baca Juga:

Presiden Iran Ebrahim Raisi Disebut Jadi Korban Helikopter Jatuh, Kondisinya Masih Misteri

Ada lebih dari 65 tim penyelamat yang diterjunkan untuk mencari Raisi dan rombongan. Namun upaya mereka terkendala cuaca buruk.

Kepala Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran, Pir Hossein Kolivand menyampaikan, tim penyelamat tidak menemukan apapun di lokasi yang awalnya diperkirakan menjadi titik jatuhnya helicopter.

Oleh sebab itu, tim penyelamat kini memu memusatkan perhatian pada lokasi lain di wilayah pegunungan tempat mereka saat ini melakukan operasi pencarian, dan menambahkan bahwa kondisinya sulit.

Untuk menemukan Raisi, seluruh elemen negara seperti anggota Angkatan bersenjata, menteri, anggota parlemen dan pejabat provinsi turun ke lapangan untuk ikut membantu menjalankan operasi pencarian dan penyelamatan.

Wakil Presiden Mohammad Mokhber dan Panglima Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Jenderal Hossein Salami juga dilaporkan ada di lokasi kejadian untuk mengawasi operasi pencarian dan penyelamatan.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Embargo Minyak, Tuntutan Presiden Iran Demi Palestina yang Ditolak Negara-negara Arab

Sementara itu, Wakil Menteri Luar Negeri Mahfdi Safari, mengungkapkan, imam Shalat Jumat Tabriz yang menemani Raisi sempat menghubungi usai kecelakaan terjadi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI