Bukan Luka Bakar, RS Polri Beberkan Penyebab Meninggalnya Kru Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Senin, 20 Mei 2024 | 00:29 WIB
Bukan Luka Bakar, RS Polri Beberkan Penyebab Meninggalnya Kru Pesawat Latih yang Jatuh di BSD
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Raden Said Sukanto (RS Polri) Kramat Jati Brigjen Pol Hariyanto saat memberikan keterangan pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu malam (19/5/2024). ANTARA/Syaiful Hakim
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tunggu Persetujuan Keluarga

Sementara itu, RS Polri masih menunggu persetujuan keluarga untuk mengautopsi tiga jenazah.

Sebelum ada persetujuan keluarga, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri, termasuk Inafis Bareskrim Polri masih melakukan proses identifikasi dan pemeriksaan luar.

"Penyidik yang akan koordinasi dengan keluarga korban. Itu yang kami tunggu," tuturnya.

Hariyanto menuturkan, tidak butuh proses lama bagi pihak terkait untuk melakukan pemeriksaan luar.

Baca Juga:

Begini Penampakan Lokasi Jatuhnya Pesawat Latih di BSD Serpong

Sebab, kondisi jenazah tidak mengalami kerusakan yang parah.

"Kalau autopsi memerlukan waktu yang lama karena autopsi itu untuk mengetahui penyebab kematian karena apa. Mungkin banyak sekali alternatifnya yang memerlukan pemeriksaan lanjutan yang lain, sehingga agak lama," terangnya.

Baca Juga: Mayat Korban Terperangkap, Badan Pesawat Flying Club yang Jatuh di BSD Terpaksa Dipotong Tim SAR

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI