Curhat Pernah Dua Kali Keok di Pilgub Jatim, Khofifah: Allah Belum Ngasih Saat Itu

Jum'at, 10 Mei 2024 | 12:59 WIB
Curhat Pernah Dua Kali Keok di Pilgub Jatim, Khofifah: Allah Belum Ngasih Saat Itu
Mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (Tangkapan layar/Rakha)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bercerita pernah dua kali kalah dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur.

Khofifah diketahui pernah maju pada Pilgub Jatim tahun 2008 dan 2013. Khofifah harus menelan pil pahit dalam dua kontestasi tersebut.

Khofifah mengatakan saat Pilgub 2008, dirinya merasa memiliki jaringan yang kuat di Jatim. Bahkan, kala itu Khofifah sudah menerima ratusan karangan bunga jelang pengumuman resmi dari KPU.

Baca Juga: Ngaku Siap Lawan Khofifah di Pilgub Jatim, Tapi Cak Imin Bilang PKB Tetap Butuh Koalisi

Baca Juga: Edy Ungkap Ada Sinyal Positif Didukung PDIP Jadi Calon Gubernur Sumut

"Saya merasa justru yang pertama itu net working di Jawa Timur sangat kuat dan ya pada saat itu sempat 125 bunga papan ucapan selamat sudah," kata Khofifah dalam acara Rapat Koordinasi Nasional PAN untuk Pilkada 2024 di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (10/5/2024).

Baca Juga: PKB Klaim Kantongi Golden Ticket Demi Lawan Khofifah di Pilgub Jatim 2024

Khofifah setelahnya menggugat keputusan KPU tentang Pilgub Jatim dua kali ke Mahkamah Konstitusi (MK). Sayangnya, dua kali upaya Khofifah itu kandas.

"Kemudian ada proses-proses mungkin belum pernah terjadi proses di MK, itu sampai dua kali. Itu juga panjang sekali tapi ya Allah belum kasih pada saat itu," ucap Khofifah.

Ketua Muslimat NU tersebut mengaku legowo meski pernah dua kali di Pilgub Jatim. Menurutnya, Tuhan baru membukakan jalan pada Pilgub Jatim 2018.

Baca Juga: Irjen Ahmad Luthfi Masuk Bursa Pilgub Jateng, Jokowi Singgung Keinginan Pribadi

"Karena saya selalu melihat bahwa Allah akan memberikan yang terbaik pada saatnya yang kita tidak tahu saatnya itu kapan," ungkap Khofifah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI