Cek Fakta: Buaya Ditemukan di Pelabuhan Paotere Makassar

Muhammad Yunus Suara.Com
Kamis, 09 Mei 2024 | 09:29 WIB
Cek Fakta: Buaya Ditemukan di Pelabuhan Paotere Makassar
Seekor buaya muara dengan kondisi terikat diletakan di Pelabuhan Paotere Makassar, Sulawesi Selatan [SuaraSulsel.id/Istimewa]
cek fakta hoaks

Hoaks!

Berdasarkan verifikasi Suara.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Media sosial dihebohkan dengan beredarnya video buaya diikat dan diletakkan di dermaga Pelabuhan Paotere, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Dalam video, perekam mengumumkan bahwa telah ditemukan seekor buaya di sekitar Pelabuhan Paotere Makassar.

Berdasarkan penelusuran Suara.com, kabar tersebut tidak benar alias mis-informasi.

Informasi yang Beredar

Baca Juga: Lupa Matikan Kompor, Rumah di Lubang Buaya Terbakar

Bersamaan dengan video tersebut, netizen memberikan keterangan "Buaya laut didapat di Pelabuhan Paotere".

Perekam dalam video juga mengingatkan agar warga tidak lagi berenang di sekitar pelabuhan Paotere. Karena ditemukan buaya.

Informasi ini diteruskan di sejumlah grup perpesanan WA, Rabu 8 Mei 2024.

Cek Fakta

Seksi Wilayah IV Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan (BB KSDA Sulsel) menjelaskan, buaya yang dibawa ke Pelabuhan Paotere Makassar dalam kondisi terikat adalah buaya muara (Crocodylus porosus).

Baca Juga: 4 Rekomendasi Skincare dengan Kandungan Aloe Vera, Ampuh Lembapkan Kulit!

Hasil evakuasi dari Pulau Sumanga Desa Balo Baloang, Kecamatan Liukang Tangaya, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan.

"Kami sudah melakukan evakuasi buaya muara itu ke Pelabuhan Paotere Makassar dan kemudian ditempatkan di kandang transit BB KSDA Sulsel untuk menjalani pemeriksaan kesehatan lebih lanjut," kata Kepala BB KSDA Sulsel Jusman di Makassar, Rabu 8 Mei 2024.

Dia mengatakan proses evakuasi diawali dengan penyerahan seekor buaya muara dari Polisi Perairan Udara (Polariud) dan Polsek Liukang Tangaya kepada BB KSDA Sulsel.

Pihak Polariud diwakili oleh Aipda Sukri dan Polsek Liukang Tangaya oleh Wakapolsek Iptu Sudhin, sedangkan dari BB KSDA Sulsel diwakili oleh Polisi Hutan (Polhut) Abbas dan Herman.

Abbas menjelaskan keberadaan buaya awalnya diketahui dari laporan warga Pulau Sumanga Desa Balo Baloang, Kecamatan Liukang Tangaya, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan yang menginformasikan penemuan seekor buaya pada Rabu (5/5), sekitar pukul 11.00 Wita.

Setelah berhasil diamankan, buaya tersebut diserahkan oleh warga setempat kepada pihak Polsek Liukang Tangaya.

Selanjutnya Polsek Liukang Tangaya bersama Polisi Perairan Udara (Polariud) membawa buaya tersebut ke Pelabuhan Paotere Makassar untuk diserahkan kepada BB KSDA Sulsel.

Buaya yang dievakuasi merupakan jenis buaya muara (Crocodylus porosus) dengan total panjang 245 cm (panjang badan 115 cm dan panjang ekor 130 cm), serta lebar badan sekitar 30 cm, termasuk ukuran yang cukup besar.

Lebar kepala mencapai 18 cm juga menunjukkan karakteristik yang mengesankan dari spesies ini. Penanganan dan pengelolaan satwa liar yang tepat, dalam hal ini buaya, penting untuk menjaga keamanan manusia serta keseimbangan ekosistem di sekitarnya.

Pada kesempatan tersebut, Jusman memberikan apresiasi kepada warga masyarakat dan pihak kepolisian atas respons cepat dan tepat dalam penanganan konflik antara satwa liar dan manusia.

Proses evakuasi yang dilakukan dengan kerja sama antara berbagai pihak ini merupakan contoh nyata sinergi dalam menjaga keamanan manusia dan keseimbangan ekosistem.

Menurut Jusman, kepedulian dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat penting dalam upaya pelestarian satwa liar dan habitat.

Penyerahan seekor buaya muara dari Polisi Perairan Udara (Polariud) dan Polsek Liukang Tangaya kepada BB KSDA Sulsel [ANTARA/HO-BKSDA Sulsel]
Penyerahan seekor buaya muara dari Polisi Perairan Udara (Polariud) dan Polsek Liukang Tangaya kepada BB KSDA Sulsel [ANTARA/HO-BKSDA Sulsel]

Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelusuran Suara.com, kabar buaya ditemukan di Pelabuhan Paotere Makassar tidak benar alias hoaks. Faktanya buaya tersebut di temukan di Pulau Sumanga Desa Balo Baloang, Kecamatan Liukang Tangaya, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Kemudian dievakuasi oleh petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan melalui Pelabuhan Paotere, Makassar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI