Suara.com - Aktivitas vulkanik yang terjadi di Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara (Sulut) menyebabkan Bandara Sam Ratulangi, Kota Manado lumpuh.
Bahkan penutupan yang dilakukan sejak Gunung Ruang meletus masih akan berlanjut hingga Sabtu (4/5/2024).
"Penutupan sementara kembali diperpanjang 24 jam, terhitung mulai pukul 18.00 WITA hari ini, sampai pukul 18.00 WITA, Sabtu, 4 Mei 2024," ujar Humas Bandara Sam Ratulangi Manado Yanti Pramono dikutip Berita Manado-jaringan Suara.com, Jumat (3/5/2024).
Penutupan dilakukan lantaran kondisi bandara yang belum memungkinkan melakukan penerbangan. Apalagi hingga Jumat sore, Gunung Ruang masih mengeluarkan material berupa abu vulkanik.
Meski begitu, ia mengemukakan sambil menunggu situasi kondusif dan area bandara bebas abu vulkanik, petugas tetap melaksanakan pembersihan area landasan pacu.
"Pembersihan runway terus menerus dilakukan agar bersih dari abu vulkanik. Petugas kami kelelahan memang tapi syukur ada bantuan dari TNI. Jadi kami terus berusaha membersihkan sampai situasi aman untuk melakukan penerbangan," katanya.
Sebelumnya diberitakan, erupsi Gunung Ruang kembali terjadi pada Kamis (2/5/2024) sore sekira jam 16.12 WITA.
Abu vulkanik dimuntahkan dari Gunung Ruang hingga ketinggian 300 meter. Akibatnya, penutupan sementara Bandara Sam Ratulangi kembali diperpanjang berdasarkan NOTAM: A1181/24 NOTAMR A1170/24.
"Penutupan sementara diperpanjang 24 jam, terhitung mulai pukul 18.00 WITA hari ini," ujar Yanti.
Baca Juga: Daftar Bandara yang Masih Ditutup Imbas Erupsi Gunung Ruang