Fakta Baru Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Menghilang 10 Hari Sebelum Dibunuh

Bangun Santoso Suara.Com
Jum'at, 03 Mei 2024 | 07:52 WIB
Fakta Baru Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Menghilang 10 Hari Sebelum Dibunuh
Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Meski begitu, Anjar tak merasa curiga kepada AARN, lantaran ia tidak melihat adanya gelagat mencurigakan saat bertemu dengan pelaku. Bahkan, AARN sempat melontarkan kalimat bela sungkawa terhadap Anjar dan anak korban.

"Nggak ada (mencurigakan). Orangnya bahkan ngobrol, terus bilang ikut berbela sungkawa. Jadi, biasa aja nggak menunjukan dia punya dosa atau sudah melakukan hal jahat, tidak ada," katanya.

Anjar bahkan mengaku bahwa pelaku saat itu masih bekerja setelah melakukan aksi biadapnya.

"Yang jelas, pelaku itu masih bekerja setelah kejadian, kan pembunuhannya dilakukan Rabu sore infonya,” katanya.

Baca Juga: Kata Suami RM, Soal Jasad Istrinya Dimasukan Dalam Koper: Biadap, Pelaku Ingin Kuasai Uang Setoran

Kini, Anjar mengaku lega setelah polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan terhadap RM. Pihak keluarga berharap pelaku dihukum mati.

"Kalau keluarga berharap dihukum seberat-beratnya, kalau bisa hukuman mati. Karena keluarga besar tidak akan pernah bisa menerima kejadian seperti ini dengan cara sadisnya pelaku membunuh almarhum," ujarnya.

Sebelumnya, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu mengungkap motif Arif alias AARN membunuh RM diduga karena ekonomi.

Sebab tersangka turut membawa kabur uang Rp 43 juta milik perusahaan yang hendak disetor ke bank oleh korban. Rovan juga menyebut kalau tersangka dan korban sempat bersetubuh sebelum peristiwa pembunuhan ini terjadi.

Baca Juga:Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper Di Bekasi: Sempat Disetubuhi Di Hotel, Korban Ternyata Atasan Pelaku

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI