Riwayat Wasit Shen Yinhao yang Disorot di Laga Timnas vs Uzbekistan, Ternyata Dua Kali Rugikan Muhammad Ferrari

Galih Priatmojo Suara.Com
Selasa, 30 April 2024 | 10:47 WIB
Riwayat Wasit Shen Yinhao yang Disorot di Laga Timnas vs Uzbekistan, Ternyata Dua Kali Rugikan Muhammad Ferrari
Borok wasit Shen Yinhao dibongkar fans fanatik klub China. [X]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sosok wasit lagi-lagi jadi sorotan saat Duel panas Timnas Indonesia kontra Uzbekistan di partai semifinal Piala Asia U-23. Nama Shen Yinhao pun jadi sasaran publik tanah air.

Wasit Shen Yinhao yang memimpin laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan tuai sorotan setelah menganulir gol yang dicetak oleh Muhammad Ferrari pada menit ke-61.

Wasit Shen Yinhao menganulir gol Muhammad Ferrari lantaran berdasar pengamatan VAR, Ramadhan Sananta sudah lebih dulu kepergok offside.

Bila dirunut dari rekam jejaknya, tak perlu kaget lantaran wasit asal China itu pernah memimpin laga yang pernah dilakoni Timnas Indonesia.

Baca Juga: Justin Hubner soal Wasit Shen Yinhao: Kami Sial.........

Momen itu terjadi Ketika skuat garuda muda melakoni laga Sea Games 2023 menghadapi Kamboja.

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Olimpiade Nasional, Phonm Penh tersebut, saat itu yang jadi korban juga Muhammad Ferrari.

Ya, di laga itu Shen Yinhao menunjuk titik putih setelah menganggap Muhammad Ferrari melakukan pelanggaran di kotak penalty.

Keputusan itu juga jadi sorotan lantaran berdasar tayangan ulang di televisi pelanggaran yang dilakukan Ferrari terjadi di luar kotak terlarang.

Untung saja kala itu hadiah penalty yang diberikan Kamboja tak mampu dimaksimalkan menjadi gol lantaran tendangan Lim Pisoth mampu ditepis kipper Adi Satryo.

Baca Juga: Sempat Menolak, Ini Momen Marselino Ferdinan Pasrah Dipakaikan Ban Kapten Pratama Arhan Usai Bikin Blunder

Sementara itu, bila ditengok perjalanan Timnas Indonesia di ajang Piala Asia U-23 termasuk luar biasa.

Rizky Ridho dkk yang berstatus sebagai tim debutan tak cuma mampu memenuhi target yang disematkan oleh PSSI untuk tembus ke perempat final, mereka bahkan mampu melangkah lebih jauh hingga ke babak semifinal.

Dari performa, skuat garuda juga dihujani pujian lantaran mampu tampil apik dan konsisten sepanjang babak penyisihan hingga fase perempat final dimana anak asuhan Shin Tae-yong secara mengejutkan mampu menumbangkan Australia hingga Korea Selatan.

Skuat Garuda Muda sendiri masih memiliki asa untuk mengalihkan target untuk merebut tiket Olimpiade Paris 2024.

Caranya Timnas Indonesia wajib menang saat menghadapi laga perebutan tempat ketiga di gelaran Piala Asia U-23.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI