Suara.com - Keberhasilan Timnas Indonesia U-23 menembus babak semifinal Piala Asia U-23 menorehkan prestasi bagi dunia sepak bola tanah air.
Ini adalah kali pertama Indonesia mampu masuk jajaran empat besar di gelaran sebesar Piala Asia. Semua kalangan bangga atas raihan tersebut.
Baca Juga:
Sandiaga Uno Protes Fotonya Tak Ada di Poster Semifinal Piala Asia U23 : Kartu Kuning
Baca Juga: Bung Towel Haramkan Timnas Indonesia U-23 Kebobolan Lebih Dulu Lawan Uzbekistan
Salah satu akun yang digawangi kader Muhammadiyah pun ikut bangga atas prestasi Timnas Indonesia U-23 ini. Sebab tiga pemain Timnas Indonesia U-23 tercatat sebagai mahasiswa di Universitas Muhammadiyah.
Akun X @bukupembaharu, membeberkan tiga pemain Timnas Indonesia U-23 yang tercatat sebagai mahasiswa Universitas Muhammadiyah adalah Rizky Ridho, Muhammad Ferarri dan Muhammad Fajar Faturrahman.
Rizky Ridho adalah mahasiswa prodi manajemen Universitas Muhammadiyah Surabaya, Ferarri tercatat sebagai mahasiswa prodi pendidikan dan olahraga Universitas Muhammadiyah Jakarta dan Fajar merupakan mahasiswa prodi pendidikan jasmani Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong.
"3 Pemain Timnas Indonesia U23 adalah Mahasiswa Muhammadiyah. Telah banyak yang dilakukan
@muhammadiyah dalam mendukung olahraga dan sepak bola," tulis akun @bukupembaharu.
Dukungan Muhammadiyah itu antara lain mulai dari support Nobar #TimNasDay hingga memberikan beasiswa kepada para atlet yang berprestasi seperti Kapten Timnas U23 Rizky Ridho.
Baca Juga: Jejak Kriminal Shen Yinhao, Wasit Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan
Sayangnya, cuitan akun @bukupembaharu ini mendapat nyinyiran dari seorang netizen. Netizen itu menyebut Muhammadiyah hanya mengklaim keberhasilan padahal kontribusinya sangat kecil.
"Khas Indonesia,senang klaim keberhasilan, walau yang klaim sama sekali/sangat kecil kontribusinya atas keberhasilan tersebut," ujar seorang netizen.
Cuitan netizen ini ditanggapi akun @bukupembaharu. Akun tersebut mengatakan, memang kontribusi Muhammadiyah terhadap olahraga belum seberapa dibanding di netizen yang nyinyir.
"Memang pak, kontribusi Muhammadiyah belum seberapa terhadap olahraga dibanding anda. Siuuu," kicau akun @bukupembaharu.